Timnas Peru membawa banyak air mineral dan minuman ringan menuju Buenos Aires saat akan menghadapi Argentina pada kualifikasi Piala Dunia 2018 pada Jumat (6/10/2017) pagi WIB.
Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah Peru takut tragedi pada 1990 terulang ketika pemain timnas Brasil Branco meminum air mineral yang ditawarkan oleh pemain Argentina yang dianggap mengandung obat tidur?
Tim Samba akhirnya kalah 0-1 dan tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia
Setelah laga itu, Branco berkata bahwa ia merasa pusing pada babak pertama. Hal ini juga dikonfirmasi Maradona pada 2004.
Menurut jurnalis Ariel Palacios yang dilansir BolaSport.com dari The Sun, timnas Peru khawatir pemain mereka keracunan.
(Baca juga: Inggris Vs Slovenia - Gareth Southgate Dukung Raheem Sterling Kembali Tajam untuk Tim Nasional)
Mereka sangat curiga dengan kemungkinan masyarakat lokal untuk memasukkan unsur-unsur yang menganggu performa pemain dalam air minum yang dipakai.
Tim dokter timnas Peru belum secara resmi menyatakan kecurigaannnya.
Alasan resmi yang dilontarkan adalah untuk menghindari apa yang disebut sebagai "internal derangement" yaitu semacam gangguan tubuh ketika pemain berkunjung ke negara lain.
Due to fears that their water will be drugged, Peru's national team are taking their own water to Argentina.
Weird story of the day pic.twitter.com/jjEjjHyj2V
— Footy Accumulators (@FootyAccums) October 3, 2017
Pertandingan ini adalah kunci bagi Peru. Saat ini mereka menempati posisi ke 4 tabel klasemen kualifikasi zona CONMEBOL dengan 24 poin yang juga sama dengan Argentina di peringkat kelima.
Peru unggul produktivitas gol.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar