Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Catatan Penting dari Kemenangan Timnas Inggris atas Slovenia

By Taufan Bara Mukti - Jumat, 6 Oktober 2017 | 05:24 WIB
Kiper Slovenia, Jan Oblak, menepis tendangan gelandang Inggris, Jordan Henderson, dalam laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Wembley, London, pada 5 Oktober 2017.
IAN KINGTON/AFP
Kiper Slovenia, Jan Oblak, menepis tendangan gelandang Inggris, Jordan Henderson, dalam laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Wembley, London, pada 5 Oktober 2017.

Timnas Inggris memastikan langkah ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia.

Kepastian langkah timnas Inggris tersebut adalah berkat kemenangan tipis 1-0 atas tim tamu Slovenia, Jumat (6/10/2017) dini hari WIB.

Dengan hasil itu, Inggris menjadi juara Grup F dengan 23 poin hasil dari 9 kali bertanding.

Dengan selisih 6 poin dari peringkat kedua, Skotlandia, pertandingan terakhir Inggris kontra Lituania tak akan memengaruhi status sebagai juara grup.

Namun, kemenangan atas Slovenia tersebut bukan tanpa cela.

Timnas Inggris masih belum menunjukkan penampilan terbaik meski sudah diperkuat pemain-pemain top seperti Marcus Rashford, Raheem Sterling, dan Harry Kane.

Inilah 5 catatan penting dari laga Inggris vs Slovenia pada Kualifikasi Piala Dunia 2018:

1. Raheem Sterling Tidak Cocok dengan Peran Pemain Nomor 10

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, memasang Raheem Sterling di belakang Harry Kane karena Dele Alli tak bisa dimainkan akibat skors.

Namun, Sterling tampil jauh di bawah ekspektasi sang pelatih karena banyak membuang bola dan tidak mampu mengkreasi peluang dengan baik.

Sterling terlihat lebih hidup ketika digeser ke tengah dengan masuknya Jesse Lingard menggantikan Alex Oxlade-Chamberlain.

Sterling membuat peluang untuk Rashford yang sayangnya gagal dimanfaatkan menjadi sebuah gol.

2. Dua Pivot Kurang Berfungsi

Southgate memasang Eric Dier dan Jordan Henderson di lini tengah timnas Inggris.

Pada pertandingan kontra Slovenia tadi, duet gelandang tersebut tidak menjalankan perannya dengan baik.

Henderson yang sejatinya bukan merupakan gelandang bertahan turun terlalu jauh saat timnya membangun serangan.

Sedangkan Dier mempunyai kelebihan di aspek bertahan, namun kurang kreatif untuk membantu penyerangan.


Eric Dier merayakan gol Inggris ke gawang Rusia bersama Dele Alli pada laga Grup B Piala Eropa 2016 di Marseille, Sabtu (11/6/2016). (BERTRAND LANGLOIS/AFP)

3. Set-piece Timnas Inggris Tak Maksimal

Slovenia tampil dengan agresif untuk mengimbangi keunggulan skill individu pemain-pemain Inggris.

Strategi tersebut membuahkan banyak bola mati untuk timnas Inggris, hanya tak satu pun yang berbuah menjadi gol.

Tak hanya tendangan bebas, tendangan pojok pun gagal dimanfaatkan dengan baik oleh The Three Lions.

Padahal di dalam skuat timnas Inggris ada beberapa pemain yang jago bola udara seperti Gary Cahill, John Stones, dan Harry Kane.


Striker timnas Inggris, Harry Kane, memasuki lapangan dalam sesi latihan tim di St George's Park, Burton-on-Trent, pada 2 Oktober 2017, sebagai persiapan menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Slovenis (5/10) dan Lithuania (8/10).(PAUL ELLIS/AFP)

4. Marcus Rashford Tampil Memikat

Meski bukan hari terbaik Marcus Rashford, namun penampilannya menghadapi Slovenia layak diapresiasi.

Kehadiran Rashford di sayap kiri memberi warna bagi penyerangan timnas Inggris.

Rashford berperan besar dalam memberikan ancaman-ancaman ke lini belakang Slovenia walau tak mencetak gol di pertandingan tersebut.

Dengan mempertahankan performa seperti ini, bukan mustahil jika Rashford akan menjadi pemain kunci bagi timnas Inggris di Piala Dunia 2018.


Aksi striker tim nasional Inggris, Marcus Rashford (tengah), saat melepaskan tembakan yang berbuah gol ke gawang Slovakia dalam laga matchday 8 babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup F di Stadion Wembley, London, Inggris, pada Senin (4/9/2017).(GLYN KIRK / AFP)

5. Kapten Harry Kane Sang Penyelamat

Di tiga menit terakhir injury time, Harry Kane sukses membobol gawang Jan Oblak yang tampil gemilang pada pertandingan tersebut.

Kane merupakan striker berkualitas yang dimiliki oleh timnas Inggris setelah Wayne Rooney pensiun.

Tak hanya menggantikan peran Rooney sebagai pencetak gol, Kane juga digadang-gadang akan menjadi penerus kapten timnas Inggris selanjutnya.


Striker Inggris, Harry Kane, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Slovenia dalam laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Wembley, London, pada 5 Oktober 2017.(ADRIAN DENNIS/AFP)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Squawka.com
REKOMENDASI HARI INI

Penjelasan PSSI soal Pemain Abroad Timnas Indonesia yang Telat Gabung dan Menyusul

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136