Pebalap tim Red Bull, Carlos Sainz, mengalami kecelakaan yang cukup parah saat mengikuti sesi latihan bebas 1 (FP1) F1 GP Jepang yang berlangsung Jumat (6/10/2017) di Sirkuit Suzuka, Jepang.
Insiden bermula ketika Carlos Sainz tidak bisa mengendalikan mobilnya setelah melewati tikungan.
Akibatnya ia pun menabrak dinding pembatas dengan keras hingga membuat ban depannya patah.
Beruntung Carlos Sainz sama sekali tidak mengalami luka di tubuhnya.
"Kecelakaan itu sedikit disayangkan," kata Carlos Sainz seperti dilansir BolaSport.com dari F1.
(Baca Juga: F1 GP Jepang 2017 - Udah Mainan Perahu Kertas, Stoffel Vandoorne Juga Kenakan Topi Samurai Aneh )
"Saya tidak mengharapkan hal itu terjadi, saya hanya memotong bagian luar kerb sedikit terlalu banyak. Dan itu membuat saya berputar dan kemudian menabrak dinding pembatas," ujar Sainz menjelaskan.
Insiden yang menimpa Carlos Sainz menyebabkan bendera merah dikibarkan karena serpihan dari mobilnya yang memenuhi lintasan.
"Itu terlihat sangat luar biasa di TV, tapi untungnya tidak begitu besar dari dalam kokpit. Kita tidak bisa lupa jika salah perhitungan di sini bisa membuat anda membayar harga yang mahal," ucap Carlos Sainz.
Carlos Sainz pun masih bisa tampil di FP2 meski gagal meraih catatan waktu akibat cuaca yang buruk.
"Mudah-mudahan besok adalah hari yang lebih baik," kata Sainz.
It was an early and dramatic exit for Carlos Sainz during FP1 at Suzuka #JapaneseGP pic.twitter.com/YdtTsmFDRQ
— Formula 1 (@F1) October 6, 2017
| Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
| Sumber | : | Formula1.com |
Komentar