Nama pebulu tangkis China, Han Yue, sedang naik daun pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017.
Tunggal putri andalan China berusia 17 tahun itu bahkan dijuluki sebagai pahlawan baru China.
Tampil sebagai wakil penentu kemenangan China, Han Yue ditantang lawan yang tidak sembarangan.
Adalah Goh Jin Wei, tunggal putri Malaysia yang saat ini menduduki peringkat 40 dunia, sementara peringkat Han terpaut jauh yakni di posisi 109 dunia.
Meksi tidak diunggulkan sejak awal, nyatanya Han yang bertanding di partai final saat kedudukan China sementara unggul 2-1 atas Malaysia, mampu tampil dengan impresif.
Rubber game pun tetap dilakoni dengan semangat baja.
(Baca Juga: WJC 2017 - Tak Bisa Tembus Kokohnya China, Ini Tanggapan Tim Malaysia)
Hasilnya, Han berhasil menjadi kunci kemenangan China untuk merebut Piala Suhandinata karena berhasil mengalahkan Goh Jin Wei dengan skor 21-16, 20-22, 21-8.
Han yang ditemui BolaSpor.com setelah pertandingan memamerkan medali emas yang berhasil diraihnya di nomor beregu.
Dengan senyum merekah, Han mengungkapkan kebahagiannya bisa menjadi penentu kemenangan China.
"Saya sangat bahagia dan senang. Kuncinya selama pertandingan adalah tampil dengan tenang dan fokus," kata Han Yue.
Saat ditanya mengenai lawannya, Goh Jin Wei, Han justru memberikan pujian.
"Goh adalah lawan yang luar biasa dan dapat bermain dengan baik," ujar Han Yue.
Han juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang dinilainya sangat ramah.
"Senang bisa bertanding di Indonesia," kata Han Yue.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar