Gelar juara Belanda Terbuka 2017 menjadi prestasi paling tinggi yang pernah ditorehkan pasangan ganda putri Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta.
Sebelumnya, pencapaian terbaik pasangan yang baru diduetkan kembali pada September lalu itu ialah menjadi runner-up Vietnam Terbuka 2017.
"Kemenangan ini tentunya sangat berarti untuk kami. Dari awal, kami berusaha untuk menikmati permainan walaupun melawan teman sendiri. Sudah lama kami tidak naik podium juara," ujar Rizki yang dilansir dari Badminton Indonesia, Senin (16/10/2017).
Della/Rizki pertama kali berpasangan pada 2015, saat rekan utama Della, Rosyita Eka Putri Sari, mengalami cedera.
(Baca juga: Belanda Terbuka 2017 - Della/Rizki Ungkap Kunci Kemenangan)
Mereka menjalani debut sebagai pasangan ganda putri Indonesia pada turnamen Taiwan Terbuka 2015.
Di sana, langkah Della/Rizki tidak jauh. Mereka langsung tersingkir pada babak kesatu dari Go Ah-ra/Yoo Hae-won (Korea Selatan) dengan skor 12-21, 20-22.
Total, ada lima turnamen yang dilakoni Della/Rizki pada 2015. Di antara kelima kesempatan itu, hanya Vietnam Terbuka yang terbilang membuahkan rapor bagus yakni menjadi semifinalis.
Selebihnya, laju Della/Rizki selalu terhenti pada babak-babak awal, bahkan fase kualifikasi.
Namun, memasuki kalender kompetisi 2017, perubahan signifikan berhasil ditunjukkan Della/Rizki.
Della, yang lagi-lagi harus berganti pasangan karena Rosyita mendapat cedera, kembali ditandemkan dengan Rizki pada Vietnam Terbuka.
Hasilnya pun di luar dugaan. Mereka berhasil mencapai babak final.
Kini, pada turnamen kedua sejak kembali dipasangkan, Della/Rizki mampu menjadi juara.
"Sejak Vietnam Terbuka, saya dan Della sudah mulai kompak. Saat latihan pun kami saling menutupi kekurangan masing-masing, komunikasinya juga dijaga terus," kata Rizki.
Seusai berlaga pada Belanda Terbuka, Della/Rizki akan menyusul rekan-rekan mereka untuk mengikuti Denmark Terbuka 2017.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | juara.net |
Komentar