Gregoria Mariska Tunjung memperlihakan perjuangan tidak kenal lelah pada pertandingan 16 besar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017.
Tampil sebagai unggulan di sektor tunggal putri, Gregoria dielu-elukan mampu menyumbang medali.
Memikul harapan dari Indonesia, pebulu tangkis berusia 18 tahun itu membuktikan mampu tampil dengan sangat bagus bahkan di saat dirinya menahan kesakitan.
Pada pertandingan yang digelar di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Kamis (19/10/2017), Gregoria yang sedang menderita flu dan batuk parah ditantang oleh pemain China, Zhiyi Wang.
Pada gim pertama, Wang mampu mengungguli Gregoria pada interval 9-2.
Sempat tertinggal di awal-awa game pertama, Gregoria akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan hingga kedudukan menjadi 10-13.
(Baca Juga: Ini yang Membedakan Valentino Rossi dengan Pebalap Lain Menurut Sang Mekanik)
Poin demi poin pun dikumpulkan Gregoria di gim pertam hingga akhirnya menang 21-18 atas Wang.
Gim kedua pun berlanjut.
Pada gim kedua, Gregoria sempat memimpin di posisi 14-6, 19-15, namun tiba-tiba Wang yang terus mengajak duel rally-rally panjang mampu mengejar keunggukan Gregoria.
Gregori yang terlihat sudah mulai kelelahan bahkan hingga muntah-muntah dan mendapat perawatan medis pun akhirnya tidak bisa meraih gim kedua.
Gim kedua ditutup dengan skor 19-21 untuk kemenangan Wang.
Gim ketiga, Gregoria membuka dengan semangat untuk segera menang.
(Baca Juga: Datang sebagai Musuh Cavaliers, Ini Sambutan yang Didapatkan Kyrie Irving )
Sebagai gim penentu untuk mendapatkan tiket perempat final, Gregoria pun mampu memimpin di interval 11-1.
Namun sekali lagi, Wang yang terus-menerus mengajak rally panjang akhirnya mampu mengejar dan Gregoria pun tampak terlihat payah.
Beberapa kali Gregoria meminta istirahat hingga akhirnya wasit pun mengeluarkan kartu kuning.
Teriakan penonton di tribun semakin bergemuruh.
Setelah mendapat kartu kuning, Gregoria pun bangkit.
Teriakan mulai untuk menyemangati diri sendiri mulai dikeluarkan.
Pada tempat duduk pelatih, Jeffer Rosobin tak henti-hentinya untuk memberi sokongan semangat.
Penonton di tribun pun meneriakkan nama Gregoria berulang-ulang.
Pada akhirnya momentum itu pun muncul, Gregoria bisa menutup game ketiga dengan skor 21-12.
Hasil ini membuat Gregoria meraih tiket perempat final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2017.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar