Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengaku kesulitan untuk mengalahkan Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama.
Pada babak semifinal Denmark Open 2017, Sabtu (21/10/2017), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mampu mengalahkan Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama lewat pertandingan dua gim.
Menurut Marcus, penampilan yang ditunjukkan Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama di pertandingan sudah bagus.
"Penampilan Angga/Ricky lagi bagus, tadi susah juga melawan mereka, nggak gampang dimatikan. Mungkin poinnya jauh, tetapi tidak mudah menembus mereka," kata Marcus Fernaldi Gideon seperti dikuti Bolasportcom dari PB PBSI, Minggu (22/10/2017).
Pada gim pertama Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo hanya mampu menang tipis atas Ricky/Angga dengan skor 21-18.
Namun pada gim kedua, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil tampil lebih mendominasi.
Gim kedua berakhir dengan skor 21-11 untuk kemenangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Bagi Kevin Sanjaya, bertemu dengan musuh yang berasal dari satu negara tergantung pada siapa yang melakukan persiapan lebih baik.
"Kalau ketemu teman sendiri sebenarnya siapa yang lebih siap saja yang akan menang. Semuanya tergantung persiapan, kalau soal permainan sih 11-12 lah, sampai Fajar (Alfian)/Rian (Ardianto) juga kurang lebih sama kemampuannya," ujar Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Di babak final nanti Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan berhadapan dengan Zhang Nan/Liu Cheng.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | badmintonindonesia.com |
Komentar