Pemain tunggal putra China, Lin Dan, mengakui bulu tangkis India telah mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Prestasi gemilang yang ditorehkan pemain-pemain India, seperti Kidambi Srikanth (tunggal putra) dan Pusarla Venkata Sindhu (tunggal putri), mengundang decak kagum dari sejumlah pihak.
Sebelumnya, pujian meluncur dari mulut legenda bulu tangkis Indonesia, Hariyanto Arbi. Kini, giliran Lin Dan yang melontarkan hal serupa.
(Baca juga: Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Masih Mencari Pengganti Morten Frost)
"Di India, Anda bisa lihat pemain seperti Saina (Nehwal) dan Kidambi telah berkembang sangat baik. Para pemain mudanya pun demikian," kata Lin Dan yang pernah meraih dua medali emas Olimpiade.
Sepanjang kalendar turnamen 2017, prestasi bulu tangkis India, khususnya di sektor tunggal, memang tergolong impresif.
Kidambi, contohnya, yang berhasil meraih empat gelar juara superseries, yakni Indonesia Open, Australia Open, Denmark Open, dan French Open.
Rentetan keberhasilan itu mengantarkan Kidambi ke peringkat ke-2 dunia, alias pencapaian terbaik sepanjang kariernya sebagai pebulu tangkis.
Demikian pula Sindhu yang kini menempati urutan ke-2 dunia. Ia berhasil memenangi India Open dan Korea Open, serta menjadi runner-up pada Kejuaraan Dunia BWF 2017.
(Baca juga: Prestasi Merosot, Lee Chong Wei Tetap Didukung Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia)
Pemain tunggal putra India lainnya, seperti Prannoy Haseena Sunil Kumar, juga tak bisa dianggap remeh.
Pada Indonesia Open 2017, Prannoy sukses memberikan kejutan dengan mengalahkan pemain-pemain unggulan yakni Lee Chong Wei (Malaysia) dan Chen Long (China).
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Timesofindia.indiatimes.com |
Komentar