Tunggal putri Thailand, Nitchaon Jindapol, akhiri puasa gelar selama 10 bulan di musim 2017 setelah berhasil menjuarai Bitburger Open.
Pada turnamen level grand prix gold yang berlangsung di Saarlandhalle Saarbrücken, Jerman, Jindapol sukses mengalahkan wakil Amerika Serikat, Zhang Beiwen.
Butuh waktu 1 jam 9 menit bagi Jindapol untuk menang 21-17, 15-21, dan 21-19 atas Zhang.
Gelar juara tersebut membuat Jindapol meraih gelar juara pertama di musim 2017.
Pebulu tangkis peringkat 15 dunia tersebut tampaknya tidak begitu bersahabat dengan Jindapol.
Wara-wiri di turnamen berlevel grand prix dan superseries, prestasi tertinggi Jindapol adalah sebagai semifinalis di Princess Sirivannavari Thailand Masters dan Indonesia Open 2017.
Bahkan beberapa kali Jindapol harus terdepak di babak pertama seperti di All England, Singapore Open, Japan Open, dan French Open 2017.
Sebelum Bitburger Open 2017, gelar terakhir Jindapol adalah Bahrain International Challenge 2015 yang berada satu level di bawah grand prix.
(Baca Juga: Raih 8 Gelar pada Turnamen Bulu Tangkis GP dan GPG, Indonesia Berada di Peringkat Ke-4)
Pada tahun 2016, Jindapol sempat masuk ke final Bitburger Open tetapi kalah di partai final.
Jindapol kalah dari tunggal putri China, He Bingjiao, dengan skor 11-21 dan 18-21.
Sejauh ini, prestasi terbaik Jindapol selalu dicetak di Bitburger Open.
(Baca Juga: KTM Berani Pasang Target Tinggi pada Musim Depan Meski Raih Hasil Tak Istimewa pada Musim Ini)
Pebulu tangkis berusia 26 tahun tersebut telah meraih dua gelar Bitburger (2013 dan 2017) dan satu kali runner-up (2016).
Pada turnamen selanjutnya, Jindapol akan turun di level superseries yaitu Hong Kong Open 2017 yang berlangsung pada 21-26 November 2016.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | badzine.net |
Komentar