Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto, menyampaikan tiga harapannya terkait penyelenggaraan technical delegate meeting (pertemuan delegasi teknis) Asian Para Games 2018.
Technical delegate meeting diselenggarakan oleh Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (Inapgoc) di Hotel Grand Sahid, Jakarta, pada Jumat (17/11/2017) hingga Minggu (19/11/2017).
Pertemuan ini membahas tentang anggaran, infrastruktur, dan pemenuhan standar penyelenggaraan Asian Para Games 2018.
(Baca juga: Asian Para Games 2018 - Inapgoc Gelar Technical Delegate Meeting)
"Apapun keputusan dari technical delegate meeting ini, kami berharap akan menghasilkan tiga hal, yakni handbook (pedoman teknis), number of event, dan roadmap-nya (rencana kerja)," kata Gatot kepada para awak media.
Berdasarkan pemaparan Ketua Umum Inapgoc Raja Sapta Oktohari, technical delegate meeting Asian Para Games 2018 seharunya digelar pada Agustus 2017.
Namun, karena terkendala beberapa hal, Inapgoc baru bisa menggelarnya pada November 2017.
Technical delegate meeting dihadiri oleh tiga delegasi teknis dari tiga cabang olahraga para, yakni goal ball (dari China), menembak (Korea Selatan), dan tenis kursi roda (Jepang).
Kehadiran para delegasi teknis untuk memastikan kesiapan Indonesia menggelar Asian Para Games 2018, termasuk melakukan kunjungan ke venue dan memberikan masukan.
"Kami dari Kemenpora percayakan sepenuhnya kepada teman-teman Inapgoc karena ini sifatnya sudah menyangkut teknis," ucap Gatot.
(Baca juga:Apa Kebutuhan INAPGOC yang Paling Banyak Menyerap Anggaran?)
Technical delegate meeting Asian Para Games 2018 terbagi menjadi dua bagian. Pertemuan kedua akan dilakukan pada 30 November mendatang.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kesekretariatan Asian Para Games 2018, di samping corcom dan CdM meeting.
Corcom bakal digelar di Dubai, Uni Emirat Arab pada awal Desember 2017. Adapun CdM meeting baru akan diselenggarakan tahun depan.
| Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar