Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) akan melakukan evaluasi akhir tahun terkait pencapaian para pemain nasional.
Hal itu dinyatakan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, saat ditemui awak media di Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Susy mengatakan, PBSI akan mengambil keputusan terhadap atletnya berdasarkan prestasi yang sudah diraih selama setahun ini.
"Akhir tahun pasti kami evaluasi kepada semua pemain. Nanti juga kan ada promosi dan degradasi. Kami akan lihat seperti apa prestasi masing-masing atlet," ujar Susy kepada BolaSport.com.
"Ada rapor yang kami buat untuk penilaian atlet, sehingga bisa lebih mudah melihat siapa atlet yang masih layak di pelatnas, dan atlet mana yang harus kami kembalikan ke klub," ucap dia lagi.
(Baca Juga: Alasan Liem Swie King dan Susy Susanti Dijadikan Nama Piala pada Superliga Junior)
Susy kemudian mendapatkan pertanyaan terkait performa pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, yang dinilai belum konsisten.
Ia pun langsung menyatakan bahwa hal itu tergantung dari penilaian pelatih ganda putra.
"Khusus Angga/Ricky, pelatih yang lebih tahu, karena saat pertandingan kita lihat ada progres peningkatan, tetapi juga sepertinya ada yang tidak stabil,"
"Tentunya ini jadi bahan pertimbangan dan evaluasi. Ke depannya kami ingin yang terbaik. Pasti tentunya kami akan diskusi dengan pelatih," ujar Susy Susanti.
Susy menggaris bawahi bahwa evaluasi tak hanya untuk Angga/Ricky, tetapi semua atlet pelatnas.
"Atlet yang stabil mungkin tak akan berubah. Untuk yang tidak stabil, kami masih mencari format yang terbaik, khususnya yang pasangan ganda," ucap Susy.
| Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar