Mantan petenis nomor satu dunia asal Swiss, Roger Federer, membuat para penggemarnya merasa marah.
Kemarahan penggemar muncul setelah Federer membuat sebuah cuitan di akun Twitter resminya, @rogerfederer, tentang pertandingan babak penyisihan Grup A Liga Champions antara Manchester United (MU) melawan FC Basel.
Pada pertandingan yang digelar Rabu (22/11/201), Basel berhasil menang tipis 1-0 atas MU berkat gol semata wayang yang dicetak Michael Lang pada menit ke-89.
Setelah mengetahui tim kesayangannya bisa mengalahkan tim yang berjuluk Setan Merah tersebut, Federer tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya.
(Baca Juga:Hong Kong Open 2017 - Marcus Gideon/Kevin Sanjaya ke Semifinal Setelah Sukses Tikung Wakil Malaysia)
Dia pun bergegas ke Twitter dan merayakan kemenangan dengan dramatis.
Petenis berusia 36 tahun itu menulis di Twitter, "Tidak ada kata-kata yang sanggup menggambarkan saat yang luar biasa ini bagi klub ini, wow! Selamat kepada FC Basel."
Words can’t possibly describe this incredible moment for this club, wow!!!!
— Roger Federer (@rogerfederer) November 22, 2017
Congrats to the team https://t.co/qvEOCHoSmN
Sontak, cuitan Federer pun mendapatkan reaksi berupa kemarahan dari para pendukung Manchester United.
"Saya mencintai Roger, tetapi jangan lakukan hal itu (memberi selamat kepada Basel) kepada saya," kata seorang penggemar dikutip BolaSport.com dari Express.
Penggemar lain mengatakan, "Untuk sekali ini. Benar-benar tidak boleh Roger!"
(Baca Juga: F1 GP Abu Dhabi 2017 - Sebastian Vettel Berhasil Ungguli Lewis Hamilton di FP1)
Sementara itu ada pula yang mengatakan kekecewaan kepada Federer, "Ini adalah pertama kalinya saya pernah kecewa dengan sesuatu yang Anda katakan."
Reaksi kemarahan tersebut terus berlanjut hingga sekarang.
Federer adalah penggemar berat tim sepak bola di tanah kelahirannya, FC Basel, dan sempat menyaksikan pertandingan dalam beberapa kesempatan.
Kemenangan FC Basel atas Manchester United membuat peluang klub Swiss tersebut untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions terbuka lebar untuk sementara ini.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar