Bermain tenang menjadi kunci bagi pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat menjalani laga semifinal Hong Kong Open 2017.
Berkat ketenangan, Marcus/Kevin mampu menaang 21-13, 16-21, 21-13 atas wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen, dan berhak melaju ke babak final.
"Kami nggak terlalu mikir poinnya. Fokus satu-satu dulu dan bermain tenang saja," kata Marcus seperti dikutip Bolasport.com dari Badminton Indonesia.
(Baca juga: Hong Kong Open 2017 - The Minions Masih Terlalu Tangguh bagi Li Junhui/Liu Yuchen pada Tahun 2017)
"Tadi sempat nggak enak di lapangan, bola-bola atas kami nggak pas terus. Jadi tenangin diri dulu, jangan sampai down."
Sementara itu, Kevin menyatakan bahwa kemenangan pada laga tersebut juga dikarenakan adanya sikap saling mendukung antara dia dan Marcus.
"Pokoknya tahan terus dan saling support aja di lapangan. Saya mencoba melakukan yang terbaik saja," ujar Kevin.
Pada babak final, Marcus/Kevin akan berhadapan dengan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding yang berasal dari Denmark.
Conrad-Peterson/Kolding lolos ke final setelah menaklukkan pasangan China, Wang Yilyu/Huang Dongping.
(Baca juga: Susy Susanti Sebut Mayoritas Perombakan Pemain Akan Terjadi di Sektor Ganda)
Berdasarkan rekor pertemuan, Marcus/Kevin dan Conrad-Petersen/Kolding sama-sama mengantongi dua kemenangan dari empat laga.
Dua pertemuan terakhir dimenangi oleh Marcus/Kevin, tepatnya pada All England 2017 dan India Open 2017.
Babak final Hong Kong Open 2017 disiarkan secara langsung di Kompas TV pada Minggu (26/11/2017), mulai pukul 13.00 WIB.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar