Nasib wakil non-unggulan di final China Open 2017 akhirnya menular ke finalis kuda hitam di Hong Kong Open 2017, Minggu (26/11/2017).
Pada Minggu (19/11/2017), dua wakil non-unggulan harus gigit jari karena tak mampu merengkuh gelar juara di final China Open 2017.
Tunggal putri tuan rumah, Gao Fangjie, harus mengakui keunggulan tunggal putri unggulan lima asal Jepang, Akane Yamaguchi.
Kemudian ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen, harus tunduk di hadapan wakil China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Nasib keduanya lalu menular ke final Hong Kong Open 2017, Minggu (26/11/2017).
Tampil sebagai kuda hitam, Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus puas finis sebagai runner-up.
Ganda putri Indonesia tersebut kalah dari unggulan satu asal China, Chen Qingchen/Jia Yifan.
(Baca Juga: Korea Masters 2017 - Jangan Lewatkan Jadwal Tanding 4 Tunggal Putra Indonesia Hari Ini Selasa (28/11/2017))
Christiansen/Pedersen kembali harus kalah dari mantan lawannya di final China Open 2017, Zheng/Huang.
Ganda campuran Denmark tersebut gagal revans dan harus mengakui kekuatan sang unggulan lima asal China.
(Baca Juga: Berapa Detik yang Dibutuhkan Anak Didik Valentino Rossi Untuk Bisa Mengalahkan Marc Marquez?)
Berikut ini hasil dua pertandingan wakil non-unggulan di final China Open dan Hong Kong Open 2017:
China Open 2017, Minggu (19/11/2017)
1. Gao Fangjie (China) vs Akane Yamaguchi (5) (Jepang) (menang) - 13-21, 15-21 (41 menit)
2. Mathias Christiansen/Christinna Pedersen (Denmark) vs Zheng Siwei/Huang Yaqiong (5) (China) (menang) - 15-21, 11-21 (35 menit)
Hong Kong Open 2017, Minggu (26/11/2017)
1. Mathias Christiansen/Christinna Pedersen (Denmark) vs Zheng Siwei/Huang Yaqiong (5) (China) (menang) - 15-21, 13-21 (35 menit)
2. Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Chen Qingchen/Jia Yifan (1) (China) (menang) - 21-14, 16-21, 15-21 (70 menit)
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar