Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Panji Ahmad Maulana sukses menembus babak perempat final Korea Masters 2017.
Panji berhasil mengalahkan wakil Taiwan, Lin Chia Hsuan pada pertandingan yang digelar di Yeomju Gymnasium, Gwangju, Korea Selatan, Kamis (30/11/2017).
Ditantang Lin, Panji harus melakoni drama rubber game selama 55 menit dan berhasil menang dengan skor 20-22, 21-8, 21-19.
Setelah pertandingan Panji mengatakan mendapat kendalai saat berhadapan dengan Lin di babak ketiga.
(Baca Juga:Kejurnas PBSI 2017 - Reuni, Ahsan/Hendra Senang Bisa Bertemu dan Sekamar Lagi)
Panji mengaku mendapat sedikit kendala di gim pertama.
Akibatnya, dia harus merelakan kehilangan gim pertama dengan kekalahan tipis 20-22.
"Kendala ada di gim pertama, karena belum tahu permainan dia," kata Panji dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Gim pertama, saya bermain menyerang, ternyata salah. Dia punya gaya bertahan yang kuat. Untungnya di gim kedua saya mengganti pola permainan," sambung Panji.
Setelah mengganti pola permainan, Panji pun mendapat keuntungan dan berhasil meraih kemenangan.
"Usai mengubah pola, dia banyak mati sendiri," ujar Panji.
Di perempat final, Panji akan berhadapan dengan pemain tuan rumah yang menjadi unggulan sebelas, Lee Dong-keun.
(Baca Juga:Peringkat Bulu Tangkis Dunia - Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting Sama-sama Naik)
Ditantang Lee, Panji akan berusaha tampil sebaik mungkin.
"Besok lihat bagaimana di lapangan saja. Saya sudah menyiapkan strategi, tetapi tetap lihat kondisi lapangan. Pokoknya besok siap bertanding," ungkap Panji.
Lee sendiri melaju ke babak perempat final setelah mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Firman Abdul Kholik.
Firman kalah dari Lee dengan skor 17-21, 23-21, 17-21, dalam waktu 71 menit.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar