Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Praveen Jordan dan Debby Susanto Berpisah Karena Gagal Ikuti Jejak Duo Ganda Campuran Ini?

By Any Hidayati - Rabu, 6 Desember 2017 | 11:33 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, melakukan selebrasi setelah menang atas Wang Yilyu/Huang Dongping (China), 21-17, 21-18, pada laga final Korea Terbuka yang berlangsung di SK Handball Stadium, Minggu (17/9/2017).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, melakukan selebrasi setelah menang atas Wang Yilyu/Huang Dongping (China), 21-17, 21-18, pada laga final Korea Terbuka yang berlangsung di SK Handball Stadium, Minggu (17/9/2017).

Target Praveen Jordan/ Debby Susanto terbilang meleset pada tahun 2017.

Sejak meraih gelar All England 2016, Praveen/Debby digadang-gadang mampu menjadi pendamping Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Namun, semenjak kemenangan tersebut prestasi Praveen/Debby naik turun.

Praveen/Debby sempat menciptakan all Indonesian final dengan Owi/Butet di final Hong Kong Open 2016.


Nova Widianto dan Liliyana Natsir saat memenangi Kejuaraan Dunia 2005(badmintonottawa.com)

Namun, setelah itu final sesama Indonesia tak lagi terjadi di tahun 2017.

(Baca Juga: Gunakan Motor Marc Marquez, Ini Harapan Thomas Luthi di MotoGP 2018)

"Awal tahun ini, saya berharap bisa sering melihat final ganda campuran sesama Indonesia dalam turnamen internasional, tetapi tidak terjadi," ujar Richard seperti dikutip BolaSport.com dari Harian Kompas (6/12/2017).


Vita Marissa, pebulu tangkis klub PB Djarum yang memutuskan pensiun tahun lalu. (PBSI)

Indonesia sempat memiliki duo ganda campuran yang sangat moncer pada masa Nova Widianto/Liliyana Natsir dan Flandy Limpele/Vita Marissa di tahun 2004-2008.

Ketika Liliyana berpasangan dengan Tontowi, keduanya hampir selalu berjuang sendirian di setiap turnamen.

(Baca Juga: Musim Baru, Praveen Jordan dan Debby Susanto Dapat Pasangan Baru)

Pertandingan Praveen/Debby versus Liliyana/Tontowi di partai final tak pernah terjadi di tahun ini.

Pada tahun 2017, Korea Open 2017 menjadi gelar comeback Praveen/Debby setelah hiatus selama 1,5 tahun.

BWF Superseries Finals 2017 tampaknya akan menjadi turnamen terakhir Praveen/Debby sebelum keduanya bercerai di tahun 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : Harian Kompas

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165

TERPOPULER

Close Ads X