Pecatur muda Indonesia sukses meraih hasil gemilang di turnamen 18th Asean Age Group Open Chess Championship 2017 di Kuantan, Pahang, Malaysia.
Di turnamen yang digelar pada 25 November 2017 hingga 4 Desember 2017 ini Indonesia berhasil meraih banyak medali.
Tercatat ada 13 medali emas, 5 medali perak, dan 4 medali perunggu yang diperoleh oleh para pecatur junior Indonesia tersebut, yang terdiri dari 7 (tujuh) putra dan 5 (lima) putri.
Hal ini membuktikan, para pecatur muda yang sebelumnya telah menjadi Juara Catur Junior Indonesia 2017, dari kelompok A (U-19), B (U-17), C (U-15), D (U-13), E (U-11), F (U-09) dan G (U-07) putra-putri ini tak berpuas diri dengan hanya menjadi juara di tingkat nasional.
“Ini adalah penampilan yang sangat baik dari tim catur Indonesia yang berlaga di Asean Age. Berbagai ujian mental dihadapi oleh para pecatur kita dalam pertandingan kali ini." ujar manajer tim Indonesia, Lisa Lumondong seperti dikutip Bolasport.com dari Tribunnews.com.
"Namun mereka akhirnya lulus dari berbagai ujian dan mendapatkan kepercayaan dirinya kembali setelah sempat drop,” lanjut Lisa.
Menurut Lisa, memang bukan hal yang mudah membawa tim yang rata-rata masih berusia muda dan beberapa bahkan baru pertama bertanding di ajang internasional.
Kekalahan di babak awal kadang membuat kepercayaan diri turun, begitu juga saat melihat beberapa rekannya yang sudah memperoleh medali.
Namun berbagai kendala ini akhirnya mampu dilewati dan tim Indonesia dapat menunjukkan performanya kembali.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar