Korea Masters 2017 tidak hanya berdampak positif kepada sektor ganda putra dan tunggal putra.
Ganda putri pun kecipratan tren positif dari dua sektor tersebut.
Peringkat Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani naik 7 setrip meskipun terhenti pada perempat final Korea Masters 2017.
Keduanya kalah dari wakil tuan rumah Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan.
Anggia/Ni Ketut kalah 14-21, 22-24 dalam waktu 48 menit.
(Baca Juga: Korea Masters 2017 Bawa Ihsan Maulana Jadi Tunggal Putra Terbaik Ke-4 di Indonesia)
Finalis Dutch Open 2017 tersebut berada di peringkat 19 dunia pada pekan ke-49 musim 2017.
Tambahan 3.850 poin membuat Anggia/Ni Ketut mengantongi 38.942 poin sejak Kamis (7/12/2017).
Dalam deretan ganda putri terbaik Indonesia, Anggia/Ni Ketut berada di posisi kedua.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi ganda putri terbaik Indonesia untuk saat ini.
(Baca Juga: Livoli Divisi Utama 2017 - Tim Voli Putra TNI AU Melaju ke Final)
Juara French Open 2017 tersebut sukses menduduki peringkat 10 dunia sejak pekan lalu.
Selain sebagai turnamen grand prix/gold terakhir musim ini, Korea Masters 2017 juga menjadi gelaran terakhir Anggia/Ni Ketut di tahun 2017.
Keduanya akan memulai musim baru pada tahun 2018.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar