Gubernur Banten, Wahidin Halim menggelar kompetisi badiminton bertajuk “Gubernur Banten Open 2017” yang diikuti lebih dari 600 atlet yang terdiri dari 11 Provinsi di Indonesia pada Minggu (10/12/2017) di Tara Kinzaka Badminton Hall, Tangerang, Banten.
Turnamen ini digelar untuk menjadi ajang unjuk kemampuan para atlet bulu tangkis mulai dari usia dini hingga dewasa.
“Ini merupakan proses pembinaan dan pembibitan para atlet di seluruh Indonesia, supaya mereka ada wadah untuk terus mengasah kemampuan serta melatih mental dalam bertanding," Ujar Wahidin seperti dikutip Bolasport.com dari Tribunnews.com.
Wahidin juga menambahkan kegiatan tersebut akan dijadikan ajang rutin tahunan, guna terus melahirkan atlit atlit baru khususnya di wilayah Banten.
(Baca Juga: Superliga Junior 2017 - Taklukkan Exist, Tim Putra PB Djarum U-17 Jadi Juara)
Wahidin berharap kedepannya ada kerjasama yang baik antara pemerintah dengan club-club badminton di Banten supaya bisa terus mengadakan latihan rutin guna meningkatkan skill dari para atlet.
“Kedepannya dari Pemprov akan membangun sport center untuk dijadikan pusat latihan para atlit dan juga dijadikan berbagai kompetisi olahraga," Tandasnya.
Sementara itu, Steering Committee Gubernur Banten Open 2017 Ahmad Jazuli Abdillah mengungkapkan kegiatan tersebut akan berlangsung selama 7 hari terhitung dari tanggal 10 sampai 16 Desember 2017.
(Baca Juga: Fokus Ubah Pola Pikir Pemain, Asosiasi Bulu Tangkis Ini Pekerjakan Dua Psikolog)
“Ini merupakan kompetisi pertama yang kami adakan, dan persiapannya juga sangat singkat, kedepannya kami berharap bisa bekerjasama dengan semua pihak baik itu, Pemerintah provinsi, pusat, KONI maupun dari PBSI supaya kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan lebih besar lagi," ujar Jazuli.
"Selain itu diharapkan kegiatan seperti ini mampu menghasilkan atlit profesional yang akan membawa nama baik daerah dan bangsa," lanjut Jazuli.
Jazuli juga menambahkan bahwa sistem yang diterapkan dalam kompetisi tersebut sudah menggunakan standar Internasional.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar