Pebulu tangkis spesialis ganda putra dari Malaysia, Teo Ee Yi mengatakan merasakan perubahan setelah empat bulan berpasangan dengan Goh V Shem.
Goh adalah pemain yang saat berpasangan dengan Tan Wee Kiong berhasil menjadi ganda putra nomor satu dunia dan meraih medali perak Olimpiade Rio 2016.
Selama empat bulan, Malaysia melakukan perombakan pemain ganda karena dinilai minim prestasi.
Goh berpasangan dengan Teo, sementara Tan bertandem dengan Ong Yew Sin.
(Baca Juga: Pebulu Tangkis Malaysia Tidak Punya Mental Juara, Ketua BAM: Tirulah Pemain Indonesia dan Thailand)
Namun, karena alasan membutuhkan peringkat yang lebih baik, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) kembali memasangkan para pemain tersebut dengan pasangan asli mereka.
Sehingga kini, Teo berpasangan dengan Ong dan Tan bersama Goh kembali.
Setelah dipasangan dengan pemain yang lebih senior dengannya, Teo berharap bisa mempraktekkan apa yang telah dia pelajari dari Tan di dua turnamen mendatang, Thailand Masters (9-14 Januari) dan Malaysia Master (16-21 Januari) bersama dengan Ong.
"Saya lebih dewasa sekarang," kata Teo dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Ini adalah tugas singkat dengan V Shem, tetapi saya mendapat pengalaman yang tidak bernilai harganya," sambung pemain berusia 24 tahun itu.
Teo pun menambahkan bermain dengan pemain yang berpengalaman membuatnya memiliki semangat baru.
(Baca Juga: Gara-gara Visa, Lee Chong Wei Bisa Bermain Tanpa Pelatih di BWF Superseries Finals 2017)
"Ada semangat juang baru dalam diri saya. Saya bertekad untuk berbuat lebih baik," tanda Teo.
Saat berpasangan dengan Goh, Teo bermain di lima turnamen.
Salah satu catatan baik yang mampu ditorehkan pasangan Goh/Teo adalah berhasil mencapai perempat final Bitburger Open di Jerman pada Oktober lalu.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar