Kepedulian Djarum Foundation terhadap dunia olahraga bulu tangkis Indonesia begitu besar. Salah satu buktinya dengan mendirikan sarana di berbagai daerah.
GOR Djarum Magelang adalah contohnya. Tempat yang diresmikan pada 20 Agustus 2015 itu memiliki lima lapangan bulu tangkis dan fasilitas memadai.
Djarum mendirikan tempat tersebut untuk pembibitan pebulu tangkis yang ada di Magelang, baik kota maupun kabupaten.
Oleh karena itulah, Djarum tidak memungut biaya bagi pebulu tangkis muda yang ingin memakai lapangan GOR Djarum Magelang.
"GOR ini gratis bagi atlet usia dini sampai U-19. Kalau dewasa atau masyarakat umum bayar Rp 55 ribu per jamnya. Minimal harus sewa dua jam," kata sang pengelola, Edi Supriyanto.
Menurut Edi, pebulu tangkis muda biasanya latihan di GOR Djarum Magelang pada pukul 13.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Jika sedang libur sekolah, mereka bisa memakai lapangan sejak pukul 08.00 WIB.
Adapun orang dewasa atau masyarakat umum baru diperbolehkan menggunakan lapangan pada pukul 18.00 hingga 22.00 WIB.
"Anak-anak di sini sangat antusias dengan adanya GOR Djarum Magelang. Mereka jadi lebih bersemangat," kata Edi.
GOR Djarum Magelang memiliki fasilitas yang lengkap. Selain lapangan, ada pula tribune yang bisa menampung 800 - 1.000 orang, ruang loker untuk atlet, toilet, dan tempat mandi air panas.
Bahkan, ada pula tempat relaksasi untuk para atlet untuk memulihkan kondisi fisiknya.
Berbagai fasilitas yang ada membuat GOR Djarum Magelang kerap dipakai pula untuk sejumlah turnamen tingkat nasional maupun internasional.
Turnamen yang pernah diselenggarakan di sana yakni Junior Masters (2015 dan 2016), Sirkuit Nasional (Sirnas), dan Superliga Junior (2016 dan 2017).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar