Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Atlet Asal China Beberkan Rahasia Negaranya Bisa Dominasi Olahraga Loncat Indah

By Aprelia Wulansari - Selasa, 12 Desember 2017 | 20:02 WIB
Mantan peloncat indah asal China, Li Na, menjadi technical delegate AASF untuk Kejuaraan Akuatik Indonesia Terbuka sebagai test event menuju Asian Games 2018 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (6/12/2017).
MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM
Mantan peloncat indah asal China, Li Na, menjadi technical delegate AASF untuk Kejuaraan Akuatik Indonesia Terbuka sebagai test event menuju Asian Games 2018 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (6/12/2017).

Loncat indah China mendominasi di turnamen bergengsi, seperti Olimpiade dan kejuaraan dunia akuatik. Mantan peloncat indah Negeri Panda, Li Na, memberikan alasan mengapa loncat indah negaranya sangat maju.

Li Na yang merupakan peraih emas Olimpiade Sydney 2000 di nomor menara 10 meter sinkronisasi putri ini membeberkan rahasia kekuatan loncat indah China.

Li Na bercerita kepada BolaSport.com pekan lalu ketika Li menjadi technical delegate AASF (Federasi Renang Asia) untuk Kejuaraan Akuatik Indonesia Terbuka yang merupakan test event Asian Games 2018 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 5-15 Desember 2017.

"Kalau ditanya apa rahasia dari dominasi negara saya, maka saya akan menjawab bahwa kami memiliki sejarah yang panjang di loncat indah. Kami belajar dari sana," ucap Li Na kepada BolaSport.com.

(Baca Juga: Daniel Ricciardo Frustasi dengan Tim Red Bull)

"Kami pertama kali ikut loncat indah di Olimpiade pada 1984. Kami juga pertama kali meraih medali di sana. Sejak saat itu, kami terus belajar untuk memperbaiki diri dan menjadi yang terbaik dengan belajar dari pengalaman," kata Li Na menambahkan.

Peraih perak di Olimpiade 2000 melalui nomor menara 10 meter putri ini menyatakan bahwa latihan yang disiplin dengan penguasaan teknik yang sempurna serta ditambah dengan postur sempurna menjadi hal wajib dimiliki oleh seorang atlet loncat indah.

"Loncat indah adalah olahraga yang memerlukan kedisiplinan dan teknik yang baik. Karena itu, kami terus mengembangkan diri. Apalagi, kami juga terus mengembangkan loncat indah di Asia. Ya, hampir semua tim loncat indah di Asia memiliki pelatih dari China," tutur perempuan berusia 33 tahun ini.

(Baca Juga: Pebalap Ini Tak Ingin DIsandingkan dengan Valentino Rossi dan Marc Marquez)

Perempuan yang mengoleksi dua perak Asian Games dari nomor menara 10 meter putri ini pun menyatakan bahwa negaranya selalu mendukung perkembangan loncat indah dengan adanya para pelatih yang tersebar di banyak negara itu.

Selain meraih emas di Olimpiade, Li Na juga meraih dua emas di Piala Dunia FINA pada tahun 2000 melalui nomor menara 10 meter putri dan menara 10 meter sinkronisasi putri.

Prestasi China di Olimpiade (1984-2016)

Olimpiade                Emas     Perak     Perunggu Ranking
Los Angeles 1984    1           1           1             2    
Seoul 1988             2           3           1             1
Barcelona 1992       3           1           1             1
Atlanta 1996           3           1           1             1
Sydney 2000           5           5           0             1
Athena 2004           6           2           1             1
Beijing 2008           7           1            3            1
London 2012          6            3           1            1
Rio 2016                7            2           1            1


Editor : Ignatius Wijayatmo
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X