Setelah tampil solid di pertandingan pertama turnamen BWF Superseries Finals 2017, ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo justru takluk dari Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), Kamis (14/12/2017).
Setelah pada tahun ini menyapu bersih dua pertemuan mereka dengan wakil Jepang ini, The Minions justru harus menelan kekalahan dengan skor kembar 17-21, 17-21.
“Hari ini mainnya mati-mati terus, servis kami pun sedang nggak enak, hari ini nggak enak mainnya," kata Marcus dikutip BolaSport.com dari situs resmi PBSI.
"Apa yang kami pikiran, tidak sesuai dengan yang terjadi di lapangan,” imbuhnya.
(Baca Juga: BWF Superseries Finals 2017 - Viktor Axelsen Akui Keunggulan Tunggal Putra China Ini)
Pertandingan antar-ganda putra Asia ini berlangsung dengan tempo yang cukup cepat sejak awal.
Sayangnya kekuatan Marcus/Kevin seolah terhenti di pertengahan gim.
Marcus/Kevin akan lolos jika besok:
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) December 14, 2017
- Menang straight game, OR
- Menang rubber game dan Mads/Mads TIDAK menang, OR
- Kalah rubber game dan Kamura/Sonoda menang straight game, OR
- Kalah straight game dgn selisih skor < 18 n Kamura/Sonoda menang straight game dgn skor lebih telak
Dalam kedua gim tersebut, Kamura/Sonoda selalu dapat memperlebar jarak setelah meraih 11 poin pertama.
Pada pertandingan terakhir di grup A, Marcus dan Kevin akan menghadapi ganda putra peringkat tiga dunia, Li Junhui/Liu Yuchen.
Untuk lolos ke babak semifinal, kemenangan dua game langsung menjadi hal yang wajib diraih oleh ganda putra andalan Indonesia tersebut.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar