Ganda campuran China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, menjalani laga final BWF Superseries Finals 2017 yang mulus pada Minggu (17/12/2017).
Pasangan yang tak lagi bersama tersebut bertemu dengan ganda campuran Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Pada gim pertama dominasi Zheng/Chen sedikit terlambat karena sempat tertinggal 1-2.
Perlahan tapi pasti ganda campuran nomor satu dunia saat ini tersebut mulai mengejar dan menguasai paruh pertama dengan skor 11-9.
Poin Zheng/Chen semakin tak terkejar di paruh kedua gim pertama.
(Baca Juga: Link Live Streaming Partai Puncak BWF Superseries Finals 2017, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya akan Berlaga Hari Ini)
Kemenangan pun menjadi milik ganda campuran China dengan skor 21-15.
Pada gim kedua, dominasi Zheng/Chen atas Tan/Tse terlihat sejak poin-poin awal.
Tercatat Tan/Tse tak pernah bisa menyusul perolehan poin Zheng/Chen di paruh pertama meski sempat menyamakan poin 5-5.
Zheng/Chen unggul tipis dengan skor 11-10.
Perlawanan Tan/Tse tak begitu saja berakhir, wakil terakhir Hong Kong tersebut terus berusaha mengumpulkan satu demi satu poin.
Meski selalu unggul, poin Zheng/Chen tak benar-benar aman hingga angka-angka krusial.
Kesabaran Tan/Tse mengikuti poin Zheng/Chen akhirnya berbuah manis pada pada poin 19-19.
(Baca Juga: BWF Superseries Finals 2017 - Pemain Ini Ingin Memenangkan Gelar Kelima di Dubai)
Tan/Tse pun sempat memimpin 20-19 sebelum akhirnya Zheng/Chen memaksa adanya setting point, 20-20.
Pada keadaan kritis, ganda campuran China kembali unggul 21-20 dan mengakhiri pertandingan dengan skor 22-20.
Pertandingan pun berakhir dalam waktu 40 menit dengan skor 21-15 dan 22-20.
#DubaiSSFKompasTV FINAL-XD: Tang Chun Man/Tse Ying Suet [HKG] vs [CHN] Zheng Siwei/Chen Qingchen 15-21 20-22!
— IG: bulutangkisRI (@bulutangkisRI) December 17, 2017
Zheng Siwei/Chen Qingchen pun sukses menyabet gelar juara dan mempertahankan gelar yang mereka raih tahun lalu.
Hamdan Sports Complex, Dubai menjadi saksi Zheng/Chen meraih gelar BWF Superseries Finals 2017 meski sempat terpisah selama beberapa bulan.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Kompas TV |
Komentar