Petenis putra Inggris Raya, Andy Murray, ternyata tak mau lagi menjalani operasi untuk cedera pinggangnya.
Saat ini, Murray masih dalam program penyembuhan dan yakin bisa tampil di turnamen Brisbane International 2018.
Namun, ia berada di tengah berbagai opini mengenai cedera pinggul yang ia alami.
Ada yang mengusulkan untuk melanjutkan misi comeback-nya, tetapi ada pula yang meragukannya.
Murray sebelumnya menolak operasi meskipun ia pernah menjalani operasi pinggang pada 2013.
Petenis berusia 30 tahun tersebut saat ini lebih memilih menjalani terapi ketimbang operasi.
Murray memilih lebih banyak istirahat dan melakoni berbagai rehabilitasi.
(Baca Juga: Ternyata Mohammad Ahsan adalah Sosok Ambisius, Ini Buktinya)
Di tengah usaha kerasnya melawan cedera pinggang, opini pesimis tetap muncul.
Kemungkinan terburuk dari kondisi Murray adalah sakit menahun yang tak kunjung sembuh meski telah istirahat cukup banyak.
(Baca Juga: Asian Games 2018 - Chef de Mission Indonesia Optimistis Capai Target 10 Besar)
Musim kompetisi 2017 tampaknya menjadi tahun kelam bagi Murray dalam karier tenisnya.
Kita tunggu saja aksi Murray di turnamen comeback Brisbane Internasional pada 31 Desember 2017 hingga 7 Januari 2018.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | telegraph.co.uk |
Komentar