Sosok wanita rupanya mulai menjadi warna tersendiri di sepak bola Asia Tenggara.
Meski mayoritas pengurus tim atau klub sepak bola adalah seorang pria, tak menyurutkan niat para wanita tersebut untuk menjadi sosok penting dalam tim.
Dikerucutkan pada tahun 2017 di Asia Tengggara, sosok-sosok wanita dalam sepak bola menjadi warna tersendiri dalam sepak bola ASEAN.
(Baca Juga: Karya Warga Indonesia Hanya Peringkat Dua, Inilah Pemenang Sayembara Logo Timnas Thailand)
Tercatat pada tahun 2017, ada 3 wanita cantik di Asia Tenggara yang menarik perhatian publik karena sepak bola.
Berikut ini adalah sosok wanita-wanita hebat nan cantik yang ada di sepak bola Asia Tenggara.
Sosok wanita ini viral di kalangan pecinta sepak bola tanah air setelah klub yang ia pimpin mendatangkan wonderkid Indonesia, Terens Puhiri.
Wanita yang akrab disapa Madam Pang ini merupakan bos dari klub Liga Thailand, Thai Port FC sekaligus manajer sepak bola wanita Thailand.
Wanita berusia 51 tahun ini mengalihkan perhatian warga Indonesia saat berfoto bersama Terens Puhiri.
Madam Pang merupakan CEO dari salah satu perusahaan asuransi yang ada di Thailand yang menjadi pemilik Thai Port FC
Sosok Watanya Wongopasi mulai dikenal publik kala SEA Games 2017 digelar.
Watanya saat itu mengalihkan perhatian publik Indonesia saat Timnas Thailand berjumpa Garuda Muda di SEA Games 2017.
Setelah ditelusuri, wanita cantik berusia 32 tahun ini rupanya manajer timnas U-23 Thailand yang menjabat sejak tahun 2016.
Namun, wanita yang akrab disapa Madam Dear ini memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan Manajer timnas U-23 Thailand beberapa pekan setelah skuat Gajah Putih meraih medali emas di SEA Games 2017.
Salah satu media asal Thailand mengatakan bahwa Watanya berencana membeli satu klub di Thailand.
1. Ratu Tisha Destria
Siapa yang tak kenal dengan sosok wanita yang satu ini?
Ratu Tisha merupakan Sekretaris Jendral PSSI yang menjabat sejak pertengahan tahun 2017.
Ratu Tisha merupakan inisiator digelarnya turnamen Torabika Soccer Championship 2016 (TSC)i saat PSSI sedang dihukum oleh FIFA.
Peran besarnya dalam melahirkan konsep kompetisi TSC ini, membuat Tisha mudah mendapatkan kepercayaan dan hormat dari anggota asosiasi provinsi dan pengurus klub Tanah Air.
Kini, ia menjadi salah satu sosok yang paling dicari oleh wartawan dan para pecinta sepak bola tanah air terkait perkembangan sepak bola Indonesia.
Editor | : | Bagaskara Setyana Adhie Perkasa |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar