Mimpi masa kecil tak jarang menjadi penyemangat masa dewasa seseorang termasuk juga pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen.
Axelsen butuh waktu bertahun-tahun untuk mewujudkan misi masa kecilnya.
Axelsen adalah salah satu atlet yang menggeluti bulu tangkis sejak masa kanak-kanak.
Ia pun memiliki mimpi yang akhirnya terwujud saat berusia 23 tahun.
Pada 2017, Viktor Axelsen sukses menjadi juara dunia bulu tangkis sektor tunggal putra.
(Baca Juga: Mitos atau Fakta, 7 Kemenangan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sepanjang 2017 karena 2 Jersey Ini)
Tak lama berselang, Axelsen menjadi tunggal putra nomor satu dunia.
"Saya merasa dua minggu ini sebagai minggu yang istimewa," ujar Axelsen seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Unlimited.
Axelsen sukses meraih gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2017 yang disusul dengan Japan Open 2017.
"Tentu saja saya merasa bangga. Itu seperti mimpi saya yang menjadi kenyataan," kata Axelsen melanjutkan.
Terhitung sejak 28 September 2017, Axelsen menjadi tunggal putra nomor 1 dunia hingga akhir 2017.
(Baca Juga: Marc Marquez adalah Alien, Pebalap Lain Hanya Manusia Biasa)
"Menjadi nomor 1 di dunia dan menang di kejuaraan dunia sudah diimpikan sejak saya masih kecil," ucap Axelsen.
Axelsen menutup musim kompetisi 2017 dengan gelar juara pada BWF Superseries Finals.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Badminton Unlimited |
Komentar