Petenis Austria, Dominic Thiem, memberikan peringatan kepada Roger Federer dan Rafael Nadal.
Peringatan tersebut terkait kedua pemain itu tidak akan bisa mendominasi Grand Slam lagi seperti pada musim kompetisi 2017.
Federer total mengoleksi 19 Grand Slam setelah kemenangannya di Australia Terbuka dan Wimbledon.
Sementara Nadal berhasil menjadi pemuncak klasemen pada akhir musim setelah memenangi Prancis Terbuka dan AS Terbuka.
Nadal dan Federer masing-masing berada di posisi satu dan dua pada usia 31 dan 36 tahun musim ini.
(Baca Juga: Para Pemain India: Pelatih Indonesia Memberikan Kemajuan Besar untuk Bulu Tangkis Kami)
Melihat usia kedua pemain tersebut, Thiem yang saat ini berusia 24 tahun muncul sebagai bakat baru yang masih muda.
Musim ini Thiem berhasil menjadi petenis nomor empat dunia dan diperkirakan akan menjadi generasi baru di olahraga ini bersama nama-nama lain seperti Alexander Zverev (20) dan Jack Sock (25).
"Generasi muda akan memecah dominasi Nadal dan Federer. Tahun lalu kami telah membuktikannya di Masters 1000 dengan dua gelar yang didapat Zverev," kata Thiem dikutip BolaSport.com dari Express.
"Kami tahu bahwa Rafa dan Roger memang sangat kuat, tetapi Anda semua harus menerima pada suatu titik kamilah yang akan menghilangkan dominasi mereka. Dan saya pikir, tahun 2018 adalah waktu yang tepat untuk melakukan itu," lanjut Thiem.
(Baca Juga: Mundurnya Mulyo Handoyo akan Menjadi Bencana bagi Bulu Tangkis India)
Thiem mencatatkan penampilan baik musim ini di antaranya dengan mencapai putaran keempat Wimbledon, Australia Terbuka, dan AS Terbuka, serta mampu melaju ke partai semifinal Prancis Terbuka.
"Saya senang bisa meraih hasil bagus pada empat turnamen yang digelar beruntun tersebut," kata Thiem.
Petenis berusia 24 tahun itu juga mengaku selanjutnya dia akan bermain dengan lebih baik lagi.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar