Cabang olahraga (cabor) bulu tangkis kerap menjadi salah satu penyumbang medali pada ajang multievent internasional termasuk Asian Games.
Pada Asian Games Incheon 2014, cabor bulu tangkis sukses menyumbang dua emas, satu emas, dan satu perunggu.
Medali emas dipersembahkan oleh pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan pasangan ganda putri Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii.
Indonesia pun menempati posisi kedua perolehan medali pada olahraga tepok bulu tersebut.
Selain duet Ahsan/Hendra dan Nitya/Greysia, pasangan yang menyumbang medali adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
(Baca Juga: Susy: Tak Bisa Andalkan Tontowi/Liliyana Terus)
Pasangan ganda campuran andalan Indonesia tersebut menyabet medali perak pada Asian Games Incheon 2014.
Pada partai puncak, Owi/Butet kalah dari pasangan China, Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Owi/Butet kalah 16-21, 14-21 dalam waktu 46 menit.
Mundurnya Zhao dari timnas China membuat pasangan Zhang/Zhao kini tak ada lagi.
Owi/Butet pun memiliki kesempatan untuk meraih medali emas pada pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut.
(Baca Juga: Sayang Anak, Cal Crutchlow Tidak Mau Dirinya Celaka di Lintasan)
Apalagi Asian Games menjadi satu-satunya turnamen yang belum bisa ditaklukkan oleh Liliyana.
"Tahun depan, mudah-mudahan bisa mempersembahkan medali emas Asian Games untuk Indonesia," kata Butet yang dikutip BolaSport.com dari PB Djarum.
Sebagai tuan rumah, Indonesia tentu ingin tampil maksimal di Jakarta-Palembang.
Termasuk juga memperbaiki prestasi cabor bulu tangkis yang kini sedang berbenah.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar