Tidak mudah memulai turnamen sebagai juara bertahan. Hal itulah yang saat ini dirasakan oleh pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lei Pei Jing.
Tan Kian Meng/Lei Pei Jing memang berstatus sebagai juara bertahan pada ajang Malaysia Masters 2018.
Kesulitan memulai turnamen sebagai juara bertahan itu dibuktikan oleh Tan/Lai pada babak pertama Malaysia Masters 2018 yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Selasa (16/1/2018).
Ditantang wakil Denmark, Anders Skaarup Rasmussen/Line Hojmark Kjaersfeldt, Tan/Lai dipaksa melakoni duel rubber game.
(Baca Juga: Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya akan Jadi Penguasa Ganda Putra Masa Depan)
Pada pertandingan yang berlangsung selama 52 menit itu, Tan/Lai berhasil menang atas Rasmussen/Kjaersfeldt, dengan skor 11-21, 21-16, 21-14.
"Saya pikir pada gim pertama pertandingan, kami hanya gugup dan merasakan tekanannya," kata Lai Pei Jing dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Menjadi juara bertahan tentu memiliki beberapa tekanan. Tetapi itu terjadi karena kami sangat ingin melakukannya dengan baik di kandang sendiri."
Setelah melewati pertandingan pertama, Tan Kian Meng dan Lai Pei Jing pun berniat berusaha untuk tampil lebih baik lagi.
"Setelah pertandingan babak pertama, saya memberi tahu Tan Kian Meng untuk bertahan dan mencoba lebih baik lagi," tutur Lai.
Sementara bagi Tan Kian Meng sendiri, pertandingan babak pertama sangat krusial karena sebagai tumpuan awal.
(Baca Juga: Malaysia Masters 2018 - Sang Juara Bertahan yang Sempat Keteteran pada Babak Pertama)
"Kami benar-benar berjuang untuk meraih kemenangan dan kami hanya berusaha keras untuk bisa menampilkan permainan terbaik karena disaksikan pendukung sendiri," kata Tan.
Tan/Lai yang menjadi pemain unggulan empat masih menunggu lawan pada babak kedua yang akan digelar pada Kamis (18/1/2018).
Lawan yang masih ditunggu Tan/Lai adalah pemenang pertandingan antara Chen Tang Jie/Cheah Yee See (Malaysia) dan Dechapol Puavaranukroh/Puttita Supajirakul (Thailand).
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar