Pebulu tangkis tunggal putra tuan rumah, Lee Zii Jia, harus rela terhenti di babak kedua Malaysia Masters 2018.
Langkah Lee dihentikan oleh tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, lewat rubber game dengan skor 21-19, 14-21, 15-21, pada pertandingan yang digelar di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (18/1/2018).
Seusai pertandingan, Lee mengungkapkan alasan di balik kekalahaannya saat melawan peraih medali emas SEA Games 2017 itu.
"Saya bermain dengan tempo yang cukup tinggi di gim pertama. Dan saya kehabisan energi menjelang akhir. Kebugaran masih menjadi masalah buat saya," kata Lee dikutip BolaSport.com dari The Star.
(Baca Juga: Live Streaming Malaysia Masters 2018 - Duel Indonesia Vs Denmark Warnai Babak Perempat Final)
Pemain berusia 19 tahun itu kemudian menambahi jika ini merupakan pertemuan pertamanya dengan Jonatan.
"Ini adalah pengalaman yang bagus. Pertandingan ini menjadi pertemuan pertama melawan Jonatan," kata Lee.
"Dan saya bisa melihat bahwa Jonatan lebih bugar dan lebih berpengalaman pukulannya dibandingkan dengan saya," tutur Lee lagi.
Jika Lee harus rela langkahnya terhenti, maka tidak dengan Jonatan.
Usai mengalahkan Lee, Jonatan bersiap untuk melaju ke babak perempat final.
(Baca Juga: Jauh di Dasar Hati yang Paling Dalam, Nico Rosberg Sangat Menghormati Lewis Hamilton)
Di perempat final, tunggal putra Indonesia yang saat ini berada di peringkat 13 dunia itu bersiap menantang lawan yang tidak mudah.
Lawan Jonatan di laga delapan besar adalah pemain nomor satu dunia dari Denmark, Viktor Axelsen.
Pertandingan antara Jonatan melawan Axelsen akan digelar pada Jumat (19/1/2018).
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar