Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

IBL 2017-2018 - Ketika Pemain Lokal Dikeluhkan

By Persiana Galih - Jumat, 19 Januari 2018 | 20:36 WIB
Suasana pertandingan antara NSH Jakarta melawan Hang Tuah pada lanjutan IBL seri Surabaya di DBL Arena, Jumat (19/1/2018).
IBL
Suasana pertandingan antara NSH Jakarta melawan Hang Tuah pada lanjutan IBL seri Surabaya di DBL Arena, Jumat (19/1/2018).

Dewi Fortuna tampaknya belum juga berpihak pada NSH Jakarta. Tim yang kini diasuh Wahyu Widayat Jati itu menelan kekalahan dari BSB Hangtuah dengan 76-66 pada pertandingan IBL 2018 Seri V Surabaya.

Wahyu mengakui kekuatan lawannya. Menurut dia, kelas para pemain Hangtuah berada di atas pemainnya.

"Mereka menang karena memang sudah seharusnya mereka menang. Tim kami belum bisa benar-benar bermain secara profesional," ujar Cacing, sapaan akrab Wahyu, Jumat (19/1/2018).

Sejak awal musim, Wahyu hanya diberi waktu beberapa pekan saja untuk mempersiapkan NSH Jakarta.

Tak hanya itu, ia mengaku tak diberi dana yang cukup untuk mengejar target NSH yakni bersaing di papan atas IBL.

"Seandainya tim ini berduit, paling saya hanya membawa 40 persen skuat saat ini saja. Sisanya saya akan belanja sesuai kebutuhan tim," tutur pelatih yang membawa CLS Knights Surabaya menjuarai IBL 2016 ini.

Sejauh ini, permainan NSH berpangku pada tua pemain asingnya yaitu Brachon Griffin dan Jason Carter.

(Baca juga: Tim Putri Jakarta Pertamina Energi Tumbangkan Elektrik PLN pada laga Perdana Proliga 2018)

Buktinya, pada pertandingan kontra Hangtuah, kedua pemain masin-masing tampil selama 27,58 menit dan 39,56 menit.

Keduanya tim masing-masing punya poin efektifitas 12 dan 22.

Griffin mengatakan, di tiap pertandingan sebenarnya NSH punya kesempatan untuk menang. Namun, pemain lokal yang kerap tak tampil konsisten membuat NSH selalu mengalah.

"Saya selalu bilang pada mereka (Pemain lokal) bahwa kami bermain selama 40 menit. Karena itu, berikan permainan terbaik selama 40 menit. Tapi, teman-teman belum sepenuhnya berubah," kata Griffin.

Dalam pertandingan versus Hangtuah, pemain lokal yang tampil paling baik adalah Muhammad Irman.

Dengan kesempatan  bermain selama 19 menit, ia mendapatkan nilai efektifitas lima dengan menghasilkan delapan poin dan lima rebound.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X