Ganda campuran Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, adalah kombinasi yang unik.
Baik Tang maupun Tse, keduanya adalah pemain kidal.
Tampil sebagai pemain kidal, ternyata memberi keuntungan bagi Tang/Tse saat berlaga di turnamen Malaysia Masters 2018.
Pada laga final yang digelar di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (21/1/2018), Tang/Tse mampu mengalahkan wakil China, Zheng Siwei/Huang Yaqing, dengan skor 19-21, 22-20, 21-18.
(Baca Juga: Inilah Turnamen yang Masih Membuat Pemain Nomor Satu Dunia Penasaran)
"Kami memiliki keunggulan sebagai pemain kidal," kata Tse dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Tangan kidal membuat lawan tidak bisa memprediksi apakah kita menyerang atau bertahan," lanjut Tse.
Selanjutnya, Tang/Tse mengungkapkan kebahagiaan mereka setelah mengalahkan Zheng/Huang untuk pertama kalinya.
"Kami benar-benar senang bisa mengalahkan Zheng/Huang di final karena kami belum pernah mengalahkan mereka sebelumnya," kata Tse.
(Baca Juga: Malaysia Masters 2018 - 'Fajar Alfian/Muhammad Rian Bukan Lawan yang Bisa Diremehkan')
"Zheng Siwei adalah pemain yang solid, jadi kami melakukan yang terbaik untuk menahan gerakannya," kata Tse lagi mengomentari permainan lawan.
Sementara itu, di nomor ganda putri, China juga gagal membawa pulang gelar juara.
Wakil China, Chen Qingchen/Jia Yifan, gagal mempersembahkan gelar juara setelah dikalahkan ganda putri Denmark, Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, dengan skor 20-22, 18-21.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar