Presiden UFC, Dana White, sekali lagi memperingatkan Conor McGregor bahwa dia dalam bahaya serius untuk dilucuti gelar sabuk ringannya.
McGregor telah memenangi gelar juara kelas ringan pada acara utama UFC 205 yang digelar November 2016 lalu.
Kala itu, McGregor mengalahkan Eddie Alvarez.
Empat belas bulan setelah kemenangan tersebut, McGregor belum menginjakkan kaki lagi di Octagon.
(Baca Juga: Ini Alasan Fajar Alfian/Muhammad Rian Bisa Juara Malaysia Masters 2018 Menurut Sang Rival)
Usai sekian lama tidak ada kepastian, White mengatakan siap melucuti gelar yang dimiliki petarung Irlandia berusia 29 tahun itu.
"Conor tidak hadir hampir dua tahun. Tidak adil bagi sisa petarung UFC di divisi ini," kata White dikutip BolaSport.com dari Express.
"Divisi kelas ringan harus terus berlanjut. Ada orang-orang yang telah berjuang sepanjang karier mereka. Semua orang ingin mencapai puncak itu dan melucuti gelar Conor adalah hal yang adil untuk dilakukan," lanjut White.
White menambahi dia tidak memungkiri sangat menyukai McGregor sebagai seorang petarung di UFC.
(Baca Juga: Dapat Lisensi untuk Bertinju Lagi, Siapa yang Akan Ditantang Tyson Fury?)
"Dengar, saya sangat mengerti betapa saya menyukai Conor McGregor dan yang lainnya. Tetapi masa depan divisi ini terus berlanjut," tutur White lagi.
Peringatan serius White diwujudkan dengan menggelar pertarungan untuk mengklaim juara ringan sementara pada ajang UFC 223.
Di ajang tersebut, akan digelar duel Tony Ferguson melawan Khabib Nurmagomedov.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar