Sayembara mencari pelapis Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Indonesia Masters 2018 tampaknya belum menemui titik terang.
Tim Indonesia menyiapkan tiga calon pasangan sejak awal tahun 2018 untuk mencari pendamping Owi/Butet di Asian Games 2018.
Namun dua dari tiga pasangan tersebut terhenti sebelum perempat final Indonesia Masters 2018.
Penampilan gemilang Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di Malaysia Masters 2018 tak terulang saat menjadi tuan rumah di Indonesia Masters 2018.
Hafiz/Gloria terhenti di babak pertama, Selasa (23/1/2018), saat bertemu Vitalij Durkin/Nina Vislova.
(Baca Juga: Indonesia hingga Angka 13, Ini 6 Hal Menarik dari Peluncuran Tim MotoGP Yamaha dan Ducati)
Semifinalis Malaysia Masters 2018 tersebut kalah 21-19, 19-21, 16-21 dari wakil Rusia tersebut.
Setelah Hafiz/Gloria, giliran Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto terhenti di babak kedua hari ini, Kamis (25/1/2018).
DAIHATSU Indonesia Masters 2018: Yantoni Edy SAPUTRA/Marsheilla Gischa ISLAMI - Ricky KARANDASUWARDI/Debby SUSANTO: 21-15 10-21 21-14 in 44 minutes
— BWFScore (@BWFScore) January 25, 2018
Ricky/Debby kalah rubber games 15-21, 21-10, 14-21 dari sang kompatriot, Yantoni Edi Saputra/Marsheilla Gischa Islami.
Kini ganda campuran calon pelapis Owi/Butet tinggal menyisakan pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
DAIHATSU Indonesia Masters 2018: Praveen JORDAN/Melati Daeva OKTAVIANTI - Seung Jae SEO/Ha Na KIM: 21-15 21-16 in 34 minutes
— BWFScore (@BWFScore) January 25, 2018
Keduanya sukses tampil mengejutkan dengan mengalahkan ganda campuran Korea Selatan, Seo Seung-jae/Kim Ha-na dengan skor 21-15, 21-16.
(Baca Juga: Sering Dicibir dan Dianggap Menggunakan Kekuatan Uang, Pebalap Baru Williams Ini Akhirnya dapat Dukungan)
Hasil ini membuat Praveen/Melati mendapat tiket perempat final Indonesia Masters 2018.
Sekaligus menjadi ganda campuran terakhir di jajaran calon pelapis Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | tournamentsoftware.com, twitter.com/bwfscore |
Komentar