Pasangan ganda campuran nasional, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Owi/Butet), memang sudah menyangka laga semifinal Indonesia Masters 2018 kontra rekan senegara mereka, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, bakal berlangsung ketat.
Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (27/1/2018), Owi/Butet memang berhasil meraih kemenangan straight games 22-20 atas Praveen/Melati yang merupakan pasangan baru.
Meski meraih kemenangan dua gim langsung, Tontowi/Liliyana menilai Praveen/Melati telah menunjukkan perlawanan yang cukup sengit.
(Baca juga: BWF Tak Sepenuhnya Disalahkan soal Peraturan Terbaru Bulu Tangkis Dunia, Kenapa?)
"Praveen/Melati bermain cukup bagus dan tadi dari kaminya juga sudah sama-sama tahu," kata Tontowi pada sesi konferensi pers seusai laga.
"Saya sudah menyangka pertandingan akan berjalan ketat. Mungkin sayanya juga takut sama Praveen, jadi permainan saya agak kurang keluar," tutur Tontowi seraya tertawa.
Pujian juga dilontarkan oleh Liliyana kepada Praveen/Melati.
Ia menilai kedua juniornya tersebut bisa terus berkembang karena secara keseluruhan sudah tampil cukup baik.
"Saya apresiasi penampilan Praveen sama Melati. Mereka cukup bagus meskipun melawan seniornya. Initinya mereka sempat menyulitkan saya dan Tontowi," tutur Liliyana
Dengan kemenangan ini, Tontowi/Liliyana berhak melaju ke final Indonesia Masters 2018.
(Baca juga: Ketika Ratchanok Intanon Menerima Bakso dan Boneka dari Fans Indonesia)
Pada laga pamungkas,Tontowi/Liliyanaakan menghadapi salah satu di antara Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) dan Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai (Malaysia).
Pertandingan antara Tontowi/Liliyana dan Praveen/Melati menjadi pembuka babak semifinal Indonesia Masters 2018.
Saat artikel ini ditulis, pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, sedang berhadapan dengan wakil Taiwan, Chou Tien Chen.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | - |
Komentar