Pertandingan ulangan final Olimpiade Rio 2016 terjadi pada semifinal Indonesia Masters 2018, Sabtu (27/1/2018).
Laga tersebut mempertemuka Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen (Denmark) versus Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) di Istora Senayan, Jakarta.
Perjalanan pertandingan pun kurang lebih sama antara final Olimpiade Rio dan semifinal Indonesia Masters 2018 tersebut.
Pasangan Jepang terlebih dahulu kalah pada gim pertama kemudian bangkit pada dua gim berikutnya.
"Mereka bermain cukup baik di gim ketiga tetapi mereka juga kelelahan dan jika kami tidak bermain 100% melawan peraih medali emas Olimpiade kami akan kalah," ujar manajer timnas Denmark, Kenneth Jonassen.
Meski telah bertanding habis-habisan, kekalahan Juhl/Pedersen di Rio terulang di Istora.
DAIHATSU Indonesia Masters 2018: Misaki MATSUTOMO/Ayaka TAKAHASHI - Kamilla Rytter JUHL/Christinna PEDERSEN: 23-25 21-15 21-16 in 75 minutes
— BWFScore (@BWFScore) January 27, 2018
Jawara Malaysia Masters 2018 tersebut kalah 25-23, 15-21, 16-21 dalam waktu 75 menit.
"Ini adalah pertandingan melawan pasangan kelas dunia, kami harus katakan itu," kata Jonassen menambahkan.
(Baca Juga: Manajer Baru Tim Repsol Honda Sanjung Dani Pedrosa)
Perasaan kecewa tentu menghinggapi kubu Denmark tetapi rasa bangga masih terselip untuk Juhl/Pedersen.
"Kami kecewa karena kalah tetapi mereka (Juhl/Pedersen) telah memberikan yang terbaik yang mereka miliki dan mereka melakukan itu, meskipun gagal mengalahkan pasangan kelas dunia melalui pertandingan yang panjang ini," ujar Jonassen.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badminton.dk |
Komentar