Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus mengakui Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo lebih unggul pada babak semifinal India Open 2018.
Sebagai pasangan yang baru 'rujuk', Ahsan/Hendra memiliki asa untuk tembus partai puncak pada turnamen perdana mereka.
Namun, asa tersebut ternyata kandas di tangan junior Ahsan/Hendra di Pelatnas, Marcus/Kevin.
Bermain di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Sabtu (3/2/2018), Ahsan/Hendra menelan kekalahan straight game dari Marcus/Kevin dengan skor 11-21, 16-21.
(Baca Juga: India Open 2018 - Pemain Tunggal Putri Ini Sukses Membuat Tuan Rumah Sakit Hati)
Walaupun dikalahkan, Ahsan/Hendra yang pernah meraih gelar juara dunia sebanyak dua kali itu justru memuji lawannya.
Ahsan yang ditemui setelah pertandingan mengatakan sangat mengagumi rekan satu negaranya yang lebih muda, Marcus/Kevin.
"Mereka adalah pasangan terbik yang pernah kami hadapi. Marcus/Kevin terlalu cepat. Keduanya menyerang sejak awal, dan tidak membiarkan kami menerapkan pola permainan," kata Ahsan dikutip BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Ada banyak hal yang harus kami lakukan untuk mengejar keunggulan Marcus/Kevin," sambung Ahsan.
Setelah mengandaskannya seniornya, Marcus/Kevin sudah bersiap untuk melakoni laga puncak India Open 2018.
(Baca Juga: India Open 2018 - Iskandar Zulkarnain Jadi Pemain Kualifikasi yang Sukses Tembus Semifinal)
Di final, Marcus/Kevin sudah dinanti wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Astrup/Rasmussen ke partai pucak setelah mengalahkan wakil China, Han Chengkai/Zhaou Haodong, dengan skor 21-19, 21-14.
Pertandingan final antara Marcus/Kevin melawan Astrup/Rasmussen akan digelar pada Minggu (4/2/2018) mulai pukul 14.00 waktu setempat atau pukul 15.30 WIB.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar