Surya Dharma menambahkan untuk cabor yang diunggulkan Indonesia di tingkat Asian Games, diataranya Bulutangkis, tinju, wushu dan angkat besi.
Sementara itu, Andika Monoarfa Ketua Umun PB Perbasasi menuturkan, di pengurusan yang baru ini, pihaknya ingin melakukan persiapan sejak dini.
Bahkan dirinya ingin memperlihatkan ke cabor yang lain, meski bukan cabor unggulan, softball dan baseball telah memulai persiapan jauh sebelum pelaksanaan Asian Games dan PON digelar.
(Baca Juga: Laga Chelsea Vs Barcelona Bisa Menjadi Duel Pelatih Jebolan El Barca)
"Kami sudah melakukan persiapan , salah satunya pekan olahraga nasional. Yang selama ini keputusan soal PON diputuskan satu tahun sebelum penyelenggara. Maka sekarang ini kami pengurus baru untuk segera memutuskan segala sesuatunya. Agar seluruh Pengprov bisa memberikan atlet terbaiknya dan memperlihatkan ke cabor lain kalau kami siap," tutur Andika Monoarfa.
Terkait target PB Perbasasi saat Asian Games 2018 nanti, Andika mengaku sepakat tak mematok target emas untuk atletnya.
Sebab untuk meraih medali emas dinilainya sangat sulit, apalagi juara dunia softball dan baseball di Asia, juara dua dunia di Asia dan juara tiga juga di Asia.
Sehingga apabila mematok target medali emas, maka dinilai sangat sulit untuk atletnya saat ini.
"Kami mencoba memperbaiki peringkat saja. Asian Games anak-anak akan mendapat kesempatan untuk bertanding dengan pemain dunia, agar mereka lebih siap untuk Sea Games 2019," jelasnya.
Saat ini tim pelatnas Softball Putri Asian Games tengah menjalani pemusatan latihan di lapangan Baseball Softball Marinir Gunungsari Surabaya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Surya |
Komentar