Petinju kelas berat Amerika Serikat, Deontay Wilder, menyebut Anthony Joshua (Britania Raya) bukanlah juara dunia, melainkan juara nasional.
Hal ini merujuk dari pertarungan Anthony Joshua yang sejak memulai karier tinju profesional, semuanya berlangsung di Britania Raya.
Pertarungan Anthony Joshua kontra Joseph Parker yang akan digelar Maret mendatang juga berlangsung di Cardiff, Wales, yang merupakan bagian dari Britania Raya.
Bahkan juara dunia versi WBC itu menyebut bahwa orang-orang di Amerika Serikat tidak tahu namanya, mereka hanya tahu 'orang besar dari Inggris.'
"Apakah dia ingin dikenang sebagai juara nasional? Karena dia bukan juara dunia," kata Deontay Wilder dilansir BolaSport.com dari BoxingScene.
"Di sini, di Amerika mereka bahkan tidak tahu namanya, mereka hanya mengenalnya sebagai orang besar dari Inggris," ujar Wilder lagi.
(Baca juga: Amir Khan Sebut Tyson Fury Belum Selevel dengan Anthony Joshua)
Sudah bukan rahasia umum, jika Deontay Wilder sangat berkeinginan untuk bertarung dengan juara dunia versi WBA, IBF, dan IBO tersebut.
Jika Anthony Joshua enggan bertarung di Amerika Serikat, Wilder sesumbar bakal menerima ajakan untuk bertarung di kandang Joshua.
"Saya membutuhkan dia dan dia membutuhkan saya di penghujung hari, kecuali jika dia tidak mau menyatukannya (gelar)."
"Tapi dia tidak akan pernah menjadi ikon global. Anda tidak akan pernah menjadi tokoh dunia tanpa saya. Semua jalan menuju Deontay Wilder," tutur Wilder.
Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn, dalam kesempatan yang lalu mengatakan bahwa Joshua akan menggelar tiga pertarungan tahun ini, salah satunya dikabarkan akan bertarung dengan Deontay Wilder.
Adapun Deontay Wilder akan berhadapan dengan Luiz Ortiz (Kuba) untuk mencoba mempertahankan gelar juara dunia versi WBC.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar