Petenis putra asal Swiss, Stan Wawrinka, menegaskan bahwa dia masih memiliki keinginan untuk kembali ke puncak peringkat dunia meski saat ini dia tengah berada di peringkat ke-15 dunia.
Menuju ke puncak, Wawrinka berarti harus menggulingkan Rafael Nadal (Spanyol) dan Roger Federer (Swiss) dari singgasana peringkat dunia,
Saat ini, Nadal merupakan pemain nomor satu dunia, sementara Federer yang merupakan rekan senegara Wawrinka, berada di posisi kedua.
Keinginan Wawrinka untuk kembali ke jajaran elite disampaikan setelah dia resmi melakukan comeback pada turnamen ATP Sofia Terbuka 2018 yang digelar 3-11 Februari.
Sofia Terbuka menjadi turnamen perdana petenis yang telah meraih tiga gelar Grand Slam itu setelah absen selama enam bulan karena cedera.
"Bagi saya, tujuan utama saya adalah kembali ke level teratas secara fisik dan teknis," kata Wawrinka yang dikutip BolaSport.com dari Express.
"Saya tahu sangat sulit untuk mewujudkannya setelah absen selama enam bulan," ucap Wawrinka lagi.
Lebih lanjut, Wawrinka mengatakan bahwa saat dia memutuskan untuk berlaga lagi, hal itu berarti dia akan mencoba segala hal untuk bisa ke puncak.
"Ketika saya siap dengan segala hal, saya akan mencoba melihat apa lagi yang bisa saya capai," tutur Wawrinka.
Sepanjang berkarier di olahraga tenis, Wawrinka telah meraih gelar Grand Slam yakni Australia Terbuka 2014, Prancis Terbuka 2015, dan AS Terbuka 2016.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar