Dunia bulu tangkis sedang diterpa skandal pengaturan skor yang kabarnya melibatkan seorang pemain profesional dari negara tersebut.
Berdasarkan pantauan BolaSport.com dari New Straits Times, skandal tersebut sedang ditangani oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
Pemain yang diduga terlibat pengaturan skor itu disebut berusia sekitar 20 tahun dan pernah mewakili Malaysia pada sejumlah turnamen bergengsi seperti Kejuaraan Dunia dan All England.
(Baca juga: Marcus Gideon Unggah Foto Mesra, Netizen Malah Ledek Karena Hal Lucu Ini)
"Saya tahu BWF sudah memanggil sang pemain untuk proses investigasi pada akhir tahun lalu. Dari sana ditemukan bukti yang cukup," kata seorang sumber.
"Beberapa bukti di antaranya berasal dari telepon genggam sang pemain."
Sumber tersebut mengatakan bahwa BWF akan melakukan proses hearing dengan sang pemain di Singapura pada akhir Februari 2018.
Sang pemain diyakini memiliki gaya hidup yang pada akhirnya memicu kecurigaan dari BWF.
Beredarnya isu soal kasus ini menjadi sorotan dan pembicaraan di kalangan para pejabat setempat.
(Baca juga: Shi Yuqi Akui Ada yang Tidak Beres dengan Tangannya Saat Hadapi Jonatan Christie di Final Kejuaraan Beregu Asia 2018)
Sekretaris Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Datuk Ng Chin Chai sempat dihubungi oleh New Straits Times terkait kasus pengaturan skor tersebut.
Namun, Datuk Ng Chin Chai enggan memberikan klarifikasi secara gamblang.
"Saya tidak bisa berkomentar mengenai kasus ini karena merupakan tuduhan serius. Saya minta maaf," kata dia.
Jika mengacu kepada peraturan BWF, seorang pemain bisa dilarang bermain seumur hidup jika dinyatakan bersalah dalam kasus seperti itu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | New Straits Times |
Komentar