Pebulu Tangkis Berbakat China yang Pensiun Dini Dikabarkan Comeback di Australia

Pebulu tangkis China, Tang Yuanting, dikabarkan akan kembali ke lapangan dalam waktu dekat.

Pebulu tangkis berusia 23 tahun tersebut sebelumnya telah memutuskan pensiun dini tak lama setelah gelaran Olimpiade Rio 2016 usai.

Keputusan ini mengejutkan dunia bulu tangkis karena Tang Yuanting merupakan pebulu tangkis andalan China kala itu.

Tang dikabarkan pensiun untuk menghindari hukuman yang diberikan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) kepada pebulu tangkis yang mangkir dari pertandingan.

Meski mengajukan pensiun ke BWF, Tang Yuanting ternyata tak begitu saja keluar dari timnas China dan hanya mengajukan cuti untuk beberapa saat.

(Baca Juga: Penghitungan Akumulasi Poin Berubah, Persaingan Mendapat Undangan World Tour Finals Semakin Panas)

Akhirnya setelah hampir dua tahun pensiun, Tang  akan kembali lagi ke lapangan bulu tangkis.

Australia pun menjadi destinasi pertama pemain China yang biasa turun di nomor ganda putri tersebut untuk comeback menepok bulu angsa.

Negeri Kangguru memiliki sejarah manis bagi Tang Yuanting yang merebut gelar juara Australian Open 2015 saat berpasangan dengan Ma Jin.

Tang telah berada di Australia sejak akhir tahun lalu saat masuk ke National Badminton Center (NBC) di bulan Oktober 2017.

(Baca Juga: Daniel Ricciardo Yakin Red Bull Bisa Kalahkan Mercedes dan Ferrari)

Meski masuk ke NBC sebagai bagian dari staf kepelatihan, Tang tak berhenti bermain bulu tangkis.

Seperti dikutip BolaSport.com dari Badzine, Tang Yuanting akan tampil di ajang Australian Nationals yang bergulir mulai 25 Februari 2018 di Melbourne, Australia.