Christopher Benjamin Rungkat Foundation menggelar turnamen tenis CBR Master yang akan memberi kesempatan para petenis junior untuk mengikuti turnamen ITF di luar negeri.
Nantinya, CBR Foundation akan memfasilitasi kelompok umur 14 dan 16 tahun yang berhasil menjadi juara CBR Master untuk ikut turnamen ITF di luar negeri.
Menurut pelindung CBR Foundation, Farid Makruf, dikirimnya para petenis junior ke luar negeri bertujuan untuk meningkatkan jam terbang dan peringkat.
(Baca juga: Selangkah Lagi, Roger Federer Jadi Petenis Tertua yang Raih Peringkat Satu Dunia)
"Ada delapan tiket yang diperebutkan, yakni empat tiket untuk juara putra dan putri di kelompok umur 16, dan empat tiket untuk juara putra dan putri di kelompok umur 14," Farid dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
Farid memastikan bahwa para petenis yang dikirimkan ke luar negeri bakal didampingi oleh pelatih mereka masing-masing.
Selain kelompok umur 14 dan 16, CBR Master juga akan mempertandingkan usia 10 dan 12 tahun.
Khusus untuk juara dari kelompok umur 10 dan 12 tahun, panitia akan mengikutsertakan mereka ke turnamen ITF di dalam negeri.
CBR Master yang diselenggarakan di Cijantung, Jakarta Timur sudah berlangsung sejak Jumat (16/2/2018) hari ini.
(Baca juga: Benarkah Nama Baru Turnamen Bulu Tangkis 2018 Meniru Tenis?)
Ajang ini merupakan puncak turnamen CBR mini sirkuit yang digelar di beberapa daerah seperti Bali, Nusa Tenggara Barat, Jambi dan lain-lain pada 2017.
Turnamen CBR Master digagas oleh petenis tunggal putra Indonesia, Christopher Benjamin Rungkat.
Dengan adanya turnamen itu, Christopher berharap bisa mendorong para petenis muda Indonesia untuk berprestasi pada masa mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | CBR Master |
Komentar