Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Cara Kidambi Srikanth Menyiasati Aturan BWF tentang Pemain Papan Top Dunia Harus Ikut Minimal 12 Turnamen

By Susi Lestari - Rabu, 21 Februari 2018 | 14:00 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra asal India, Kidambi Srikanth, mengembalikan kok ke arah Kenta Nishimoto (Jepang). Srikanth menang dengan 21-14, 21-13, pada final Prancis Terbuka yang berlangsung di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Minggu (29/10/2017)/
THOMAS SAMSON/AFP PHOTO
Pebulu tangkis tunggal putra asal India, Kidambi Srikanth, mengembalikan kok ke arah Kenta Nishimoto (Jepang). Srikanth menang dengan 21-14, 21-13, pada final Prancis Terbuka yang berlangsung di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Minggu (29/10/2017)/

Pebulu tangkis tunggal putra India, Kidambi Srikanth, memiliki cara tersendiri untuk menyiasati aturan terbaru BWF yang diterapkan pada musim kompetisi 2018.

Tahun ini, BWF memberlakukan peraturan untuk 15 pemain tunggal dan 10 pemain ganda yang menduduki peringkat teratas harus ikut minimal 12 turnamen dalam satu musim.

Bagi Kidambi, aturan tersebut akan membuat jadwal bertandingan sangat ketat.

"Ini pasti akan sulit bagi setiap pemain. Saya hampir tidak bisa bermain 6-7 Superseries tahun lalu dari 12 dan kali ini mereka ingin kami bermain sebanyak 12 kali," kata Kidambi dikutip BolaSport.com dari Firstpost.

(Baca Juga: Ini Jumlah Uang yang Diterima Jika Melakukan Pengaturan Skor Pertandingan Bulu Tangkis)

"Jika begitu, pemain dituntut untuk menjaga tubuh untuk mempersiapkan turnamen besar dan tetap bisa bermain bagus," ucap Kidambi lagi.

Selain menjaga tubuh, Kidambi ternyata memiliki cara yang bisa dilakukan untuk bisa mendapatkan keringanan tidak bertanding.

"Jika tidak mengikuti aturan, akan dikenai denda berat. Para pemain perlu memberikan sertifikasi medis yang valid kepada BWF agar terhindar dari sanksi," tutur pemain berusia 24 tahun itu.

Kidambi menambahkan bahwa aturan ini membuat banyak pemain papan atas dirugikan.

"Di awal-awal tahun 2018, Anda melihat banyak pemain top datang ke sebuah turnamen dan menelan kekalahan di awal-awal babak pertama," kata Kidambi.

Saat ini, Kidambi tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen All England Open yang akan digelar pada 14-18 Maret 2018.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : firstpost.com
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Lawan Jepang Jadi Tolok Ukur, Timnas Indonesia Lebih Inferior dari Arab Saudi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X