Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Eko Yuli Terancam Tak Bisa Tampil pada Asian Games 2018

By Nugyasa Laksamana - Rabu, 21 Februari 2018 | 19:15 WIB
Aksi lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan, seusai melakukan angkatan clean and jerk kelas 62 kg putra pada 18th Asian Games Invitation Tournament di JiExpo, Jakarta, Minggu (11/2/2018).
FERNANDO RANDY/BOLA/BOLASPORT.COM
Aksi lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan, seusai melakukan angkatan clean and jerk kelas 62 kg putra pada 18th Asian Games Invitation Tournament di JiExpo, Jakarta, Minggu (11/2/2018).

Lifter andalan Indonesia, Eko Yuli Irawan, terancam tidak dapat mengikuti Asian Games 2018 setelah dicoretnya kelas 62 kg pada ajang tersebut.

Pencoretan kelas 62 kg putra tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Asian Weightlifting Federation (AWF) tertanggal 11 Februari 2018.

Surat edaran tersebut ditandatangani langsung oleh Presiden AWF, Mohamed Yousef Almana, dan Sekretaris Jenderal Boossaba Yodbangtoey.

(Baca juga: Menpora Imam Nahrawi Pose bersama Atlet Angkat Berat, Triawan Munaf Beri Komentar Bernada Peringatan)

"Atas nama Asian Weightlifting Federation, saya ingin memberi tahu Anda keputusan dari panitia teknis dan anggota dewan eksekutif AWF bahwa suara mayoritas memilih menghapuskan 62 kg dari Asian Games ke-18," demikian pernyataan surat itu.

Mengetahui hal tersebut, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi dan Berat Seluruh Indonesia (PB PABBSI) Djoko Pramono mengaku terkejut.

Djoko menyatakan bahwa pengurangan kelas angkat besi menjadi hanya tujuh mengacu kepada Olimpiade Tokyo 2020.

Sebelumnya, pada Olimpiade Rio 2016, angkat besi mempertandingkan delapan kelas. Namun, jumlah itu dikurangi karean adanya skandal doping.

(Baca juga: Karena Prestasinya, Atlet Angkat Berat ini Dipanggil Seleksi Asian Para Games 2018)

"Kalau memang harus ada pengurangan, mestinya di kelas kelas berat karena yang terlibat skandal doping itu di kelas berat. Justru di kelas 62 kilogram tidak ada skandal doping," kata Djoko.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PB PABBSI
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - 1 Nyawa di Tim Hilang, Pelatih Red Sparks Beri Update soal Kondisi Mega

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X