Tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu, ternyata memiliki pandangan sendiri mengenai peraturan baru turnamen bulu tangkis 2018.
Tunggal putri India tersebut agak menyayangkan waktu pemberlakuan peraturan yang terbilang nanggung.
Menurut Sindhu, peraturan tersebut alangkah lebih baiknya jika mulai berlaku sejak awal 2018.
"Saya sebenarnya berpikir bahwa seharusnya peraturan tersebut berlaku sejak awal tahun ketimbang menunggu ajang bergengsi seperti All England," ujar Sindhu seperti dikutip BolaSport.com dari Firstpost.
(Baca Juga: Warna Merah Mobil Ferrari pada Ajang F1 2018 Diklaim Akan Lebih Gelap)
Pebulu tangkis berusia 22 tahun tersebut mengatakan bahwa pemilihan All England sebagai turnamen pertama dengan sistem baru sangat disayangkan.
Hal ini tentu saja agar para pebulu tangkis terbiasa dengan aturan baru yang mulai diberlakukan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
(Baca Juga: Skuat Timnas Basket Putra Indonesia di Asian Games 2018 Masih Misteri hingga IBL dan ABL Usai)
Terlepas dari jumlah nominal uang hadiahnya, All England adalah salah satu turnamen bulu tangkis tertua di dunia.
Turnamen ini menjadi salah satu turnamen dengan gelar yang bergengsi bagi pebulu tangkis dunia.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | firstpost.com |
Komentar