Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Empat Kendala KONI Terkait Pelatnas

By Imadudin Adam - Rabu, 28 Februari 2018 | 07:32 WIB
Logo KONI
Tribun Pekanbaru
Logo KONI

Ada empat kendala yang ditemukan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat terkait pemusatan pelatihan nasional (pelatnas) cabang-cabang olahraga Asian Games 2018 sebagai hasil pantauan sejak Januari.

"Kami terus mengumpulkan data pelatnas dari setiap cabang olahraga Asian Games. Mungkin pada akhir Maret kami sudah mendapatkan data yang lebih rinci terkait pencapaian latihan dan perkembangan menuju target prestasi," kata Wakil III Ketua Umum Bidang Litbang, Pullahta, dan Kesejahteraan Pelaku Olahraga KONI Pusat Eka Wahyu Kasih seperti dikutip Bolasport.com dari Warta Kota.

Empat kendala program pelatnas itu adalah kepemilikan asuransi bagi atlet, keberadaan ahli gizi dan suplemen, sosialisasi zat doping, serta kebutuhan peralatan yang kurang.

"Atlet-atlet cabang olahraga, terutama yang berpotensi medali, sangat rawan kecelakaan saat berlatih. Mereka butuh asuransi untuk meringankan beban tim jika terjadi kecelakaan," kata Eka yang juga menjadi koordinator cabang-cabang terukur dari KONI Pusat itu.
 

Eka mengatakan setiap cabang olahraga juga tidak memiliki pakar gizi yang mampu mengukur kebutuhan gizi setiap atlet serta pengaturan suplemen makanan yang sesuai.

"Selama ini, mereka meramu sendiri kebutuhan gizi masing-masing atlet dengan menu makanan yang ada. Suplemen makanan juga perlu diatur karena tidak bagus bagi tubuh atlet jika kurang atau justru berlebihan," katanya.

Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) itu mengatakan atlet, pelatih, dan manajer tim pelatnas masing-masing cabang olahraga juga kurang mendapatkan informasi terkait kandungan zat-zat doping.

"Mereka perlu mendapatkan sosialisasi doping. Jika ada atlet yang sakit, mereka dapat menghindari obat yang mengandung doping," ujarnya.

Eka mencatat sejumlah cabang olahraga juga masih mempunyai kendala dengan peralatan latihan dengan sisa waktu 5-6 bulan sebelum pertandingan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang itu.

(Baca Juga: Espanyol Vs Real Madrid - Cristiano Ronaldo Dipastikan Gagal Lewati Rekor Raul Gonzalez)

"Kami terus memantau perkembangan setiap atlet dalam periode dua pekan. Kami mencatat siapa atlet yang diproyeksikan medali dan hasil prestasi yang telah diraihnya saat ini, lalu membandingkan catatan waktu dengan para pesaing di Asia sehingga muncul gap," katanya.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Tribunnews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X