Dua wakil Indonesia mengalami hal tidak mengenakan terkait dengan servis saat menjalani laga babak kedua di turnamen German Open 2018.
Dua wakil itu adalah Praveen Jordan dan Mohammad Ahsan.
Bertanding di Mulheim an der Ruhr, Jerman, Kamis (8/3/2018), Praveen yang berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti harus merasakan servisnya di fault sebanyak lima kali saat menjamu ganda campuran Belanda, Jacco Arends/Selena Piek.
"Soal servis memang mengganggu, jadi saya konsentrasinya lebih ke servis terus," kata Praveen setelah pertandingan dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
(Baca Juga: 10 Alasan Kenapa Kamu Tidak Boleh Melewatkan MotoGP 2018, Nomor 3 Sepertinya Paling Dinanti)
Meski konsentrasi sempat buyar, Praveen/Melati ternyata mampu mendulang kemenangan setelah mengalahkan Arends/Piek lewat rubber game dengan skor 25-23, 14-21, 21-10.
Kejadian servis fault kembali dirasakan oleh wakil Indonesia.
Ahsan yang berpasangan dengan Hendra Setiawan, merasakan pahitnya servis yang terus dinyatakan gagal saat bertanding melawan unggulan kelima, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark).
Sama dengan pasangan Praveen/Melati, meski servis terus dinyatakan fault, Ahsan/Hendra juga sanggup mendulang kemenangan dari Astrup/Rasmussen, dengan skor 21-17, 11-21, 21-16.
"Kami bersyukur bisa menang hari ini. Bisa dibilang susah-susah gampang, ya. Servis saya yang di-fault banyak banget, sampai segala jurus servis sudah saya keluarkan, tetapi tetap saja salah," kata Ahsan setelah pertandingan.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar