German Open 2018

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 11 Maret 2018 | 11:01 WIB

BADMINTON INDONESIA

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mengembalikan shuttlecock dari lawan mereka, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada laga babak semifinal turnamen Jerman Terbuka 2018 yang berlangsung di Innogy Sportshalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Sabtu (10/3/2018).

Acungan jempol diberikan pasangan ganda putra nasional, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, kepada junior mereka, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Ahsan/Hendra menyanjung progres permainan yang ditampilkan Fajar/Rian pada laga semifinal turnamen German Open 2018 yang berlangsung di Innogy Sporthalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Sabtu (10/3/2018).

Dalam laga tersebut, Fajar/Rian berhasil mengalahkan Ahsan/Hendra dengan skor 22-20, 22-20.

"Selamat buat Fajar/Rian. Kami sudah berusaha, tetapi kurang beruntung di poin-poin akhir. Selain itu, Fajar/Rian menekannya juga bagus, serangan mereka juga bagus," tutur Ahsan yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia, Minggu (11/3/2018).

"Kemajuan mereka dari segi permainan, tidak gampang dimatikan, lebih rapi dari sebelumnya," kata Ahsan lagi.

Senada dengan ucapan Ahsan, Hendra juga memuji kemajuan permainan Fajar/Rian.

"Kami banyak diserang terus, defense kami pun lagi tidak enak, satu-satu mati terus. Mungkin kalau defense-nya enak, kami bisa melawan. Fajar/Rian juga banyak kemajuan," kata Hendra.

asangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, berpose dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan setelah menjalani semifinal Jerman Terbuka yang berlangsung di Innogy Sportshalle, Mulheim an der Ruhr, Jerman, Sabtu (10/3/2018).(BADMINTON INDONESIA)

Turnamen German Open 2018 merupakan turnamen kedua bagi Ahsan/Hendra sejak kembali dipasangkan pada awal 2018.